JATIMJOMBANG

Pemkab Jombang Perlu Tambah Anggaran Dinas PUPR

Totok Agus H.Ketua MIO Jombang : Jangan Ada Kesan Menghindar saat Dikonfirmasi Wartawan

JOMBANG, BIDIKNASIONAL.com – Perlu diketahui bahwa progam Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang salah satunya adalah meningkatkan perekonomian Indonesia yaitu dengan membangun Infrastruktur. Untuk itu pada proyek pembangunan jalan /pemeliharaan, aspal merupakan elemen penting dalam pembangunan infrastruktur.

Sementara itu dari pihak Dinas PUPR Kabupaten jombang mengatakan bahwa anggaran untuk pemeliharaan tahun ini sedikit sekali. “Bayangkan berapa ruas jalan yang di seluruh Kabupaten Jombang jika tidak mencukupi ,bagamana bisa melaksanakan dengan baik,” ujarnya kepada bidiknasional.com (bn.com).

Urun rembuk mengenai hal ini, Totok Agus H. selaku Ketua MIO Jombang menyampaikan, Jika pada tahun 2022 anggaran Kabupaten Jombang tidak sesuai yang di butuhkan. Contohnya seperti untuk pemeliharaan jalan se Kabupaten Jombang, dikwatirkan akan berakibat kwalitas mutu kurang terjamin.

“Karena itu Pemerintah Kabupaten (Pemkab Jombang) perlu menambah anggaran yang lebih besar di Dinas PUPR Jombang termasuk untuk kegiatan terutama khususnya pada proyek infrastruktur jalan/ pemeliharaan jalan se-kabupaten Jombang,” ujarnya.

Selain itu Pemkab Jombang juga perlu mengetahui jika anggaran nantinya tidak sesuai dengan kebutuhan yang di peruntukkan, dikwatirkan kwalitas mutu terutama khususnya pada proyek pemeliharaan jalan tidak akan berumur panjang, selain itu perlu diketahui , bahwa umur pelayanan konstruksi pendek karena sering terjadinya kerusakan dini akibat Overload mutu desain, mutu pelaksanaan dan lain-,lain. Sehingga kerugian diperkirakan dialami akibat kerusakan jalan yang dipicu Overdimintion overload sehingga akan menambah beban biaya yang cukup besar.

Padahal jika anggarannya sedikit, malah menambah beban akan membengkaknya anggaran yang berikutnya. Sehingga sebelum terjadi seperti itu anggaran untuk Dinas PUPR Jombang perlu di tambah sebesar mungkin.

Lebih jauh Totok menegaskan, karena dengan di tambahnya anggaran yang cukup besar, Dinas PUPR Jombang bisa mengurangi/ memperkecil terjadinya kerusakan akibat dari proyek jalan/ pemeliharaan jalan pengaspalan.

Selain itu kepada Dinas PUPR Jombang jika usulan kami benar, ” untuk menentukan komposisi campuran agregat dan kadar aspal optimum, agar tidak terjadi kerusakan perkerasan fleksibel, komposisi campuran aphalt, filter ,agregat halus dan agregat kasar.

“Sehingga nantinya kwalitas mutunya akan menjamin dan berumur panjang ” ujarnya.

Perlu diketahui, bahwa tantangan dari Dinas PUPR Jombang di tahun 2022 ini cukup besar, semoga nantinya bisa teratasi sehingga tidak terlalu menjadi incaran sorotan oleh beberapa medsos dan lainnya terutama terkait perbaikan/pemeliharaan jalan dan proyek-proyek lainnya yang ada di Kabupaten Jombang yang saat ini akan segera dilakukannya .

Ketua MIO Jombang juga mengatakan ” Kepada Dinas PUPR ketika ada media yang akan melakukan konfirmasi terkait pekerjaan yang di lakukan nya agar tidak menghindar sebab nanti mereka menganggap ada kesan menghindar.

Jelas ditegaskan,” jika awak media melakukan konfirmasi itu sudah sesuai dengan peran dan fungsi pers. Sebab, peran fungsi pers sebagai fungsi kontrol sosial bukan untuk mencari-cari kesalahan, tetapi untuk mendudukkan perpersoalan agar berimbang antara data dan informasi lapangan dan akhirnya pers melakukan konfirmasi “ujar Ketua MIO Jombang ini.

“Jadi jangan jika dikonfirmasi sampai tidak di layani dengan baik ,dan jangan sampai pers nanti dituduh melakukan pencemaran nama baik. Begitu juga pers juga jangan semau gue dengan beralasan sudah konfirmasi, apalagi beralasan tidak ketemu, tetapi memang belum konfirmasi, jadi pers melakukan profesinya juga harus berimbang sesuai kode etik Jurnalistik dan Undang-Undang Pers, “Pungkasnya. (Tok)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button