JATIMLAMONGAN

Kasubdit Kamsel Polda Jatim Datangi Lokasi Jembatan Ambles di Lamongan

Keterangan Gambar: AKBP Wiwit Adi Satria Kasubdit Kamsel Polda Jatim saat meninjau lolasi Jembatan ambles.di Jalan Nasional Lamongan, Rabu (30/03)

LAMONGAN, BIDIKNASIONAL.com – Amblesnya Jembatan Ngaglik 1 Balun di Jalur Nasional Lamongan–Babat, yang lokasinya berada di sisi sebelah Barat Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan (RSML) pada Selasa (29/03) kemarin menjadi perhatian semua pihak.

Polda Jawa Timur melalui AKBP Wiwit Adi Satria Kasubdit Kamsel (Keamanan dan Keselamatan) hari ini, Rabu (30/03) meninjau langsung ke lokasi Jembatan.

Peninjauan Dirlantas Polda Jatim tersebut ketika meninjau ke lokasi amblesnya Jembatan bertujuan untuk memastikan serta menyatukan visi persepsi penanganan berjalan dengan baik.

Saat ini jembatan dalam proses pembongkaran melibatkan Mapolres setempat.

Pihak Polda Jatim bersama jajaran Polres lainnya berupaya mengalihkan arus lalu lintas agar jalur alternatif yang sudah disediakan oleh petugas Kepolisian dilalui pengguna jalan.

“Dalam hal ini, memastikan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran masyarakat menjelang Ramadhan dan Lebaran,” ungkap AKBP Wiwit Adi Satria.

Demi kelancaran pengguna jalan, dijelaskan Wiwit, koordinasi pelaksanaan pengalihan arus jalan poros nasional tidak bisa hanya diselesaikan Satlantas Polres Lamongan maupun stakeholder yang ada di Lamongan.

Meski demikian, menurut Wiiwit, harus melibatkan Polres kabupaten/kota yang ada di sekitarnya.

Tidak hanya Polres Lamongan, namun, juga melibatkan Polres Gresik, Polres Mojokerto, Polres Jombang, Polres Tuban dan Polres Bojonegoro.

“Untuk itu, pengguna jalan harus menggunakan jalur Pantura Daendels atau jalur sungai Brantas.

Hal ini demi memastikan dan ingin memberikan asistensi bantuan kepada Polres Lamongan,” bebernya.

Berkaitan rekayasa jalan (road engineering), dikatakan Wiwit, hari ini juga akan dirapatkan dengan seluruh jajaran Polres Lamongan untuk memastikan bahwa pengalihan arus lalu lintas maupun rekayasa jalan berjalan lancar.

“Bagaimana masyarakat ini tidak terlalu terganggu dengan adanya jembatan yang ambles tersebut. Itu yang kita utamakan dan prioritaskan dulu,” katanya.

Dalam mengurai kemacetan, pengalihan arus lalu lintas, supaya bisa dimanfaatkan serta dirasakan oleh masyarakat. Apalagi, kita ketahui bersama sebentar pelaksanaan operasi ketupat.

Diperkirakan, dalam perbaikan jembatan Ngaglik 1 Balun yang ambles di jalan nasional Kabupaten Lamongan ini,  membutuhkan waktu kurang lebih 21 hari.

Itupun, kata dia, dengan kondisi segala keterlambatan yang ada maupun pekerjaannya,” tuturnya.

Pihaknya berekspektasi, H – 10, dalam waktu 21 hari terhitung mulai dari sekarang, sebelum lebaran pekerjaan Jembatan bisa diselesaikan.

Dan sudah melalui uji coba serta sudah bisa dilalui kendaraan.

Penulis     : Bang IPUL

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button