GRESIKJATIM

Baru Dibangun Proyek BBWS Bengawan Solo Rp129 M Jebol

Tampak Konstruksi Beton Lereng Lumbung Sukodono di Bongkar (Foto Istimewa. Lipsus BN)

GRESIK, BIDIKNASIONAL.com – Mengejutkan, proyek Pembangunan Lumbung Air Baku Sukodono Tahap (I) dibawah tanggung jawab SNVT Pelaksanaan Jaringan Pemanfaatan Air Bengawan Solo, Tahun Anggaran 2017 – 2019 melalui skema multiyear Rp 129 Miliar ditemukan jebol.

Berdasarkan penelusuran wartawan BIDIKNASIONAL.com dari situs Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Tender proyek dengan Nilai Pagu Paket Rp 132 miliar itu pertama di buka pada 12 Mei 2017 yang diikuti 80 peserta namun dinyatakan gagal berdasarkan Surat Menteri  PUPR Nomor: KU.03.01-Mn/942, tertanggal 25 September 2017.

Sebagai bentuk keseriusan Kementerian PUPR mewujudkan Ketahanan Air dan Kedaulatan Pangan Nasional, Tender proyek Pembangunan Lumbung Air Baku Sukodono Tahap (I) itupun di buka kembali pada 2 Oktober 2017 yang di ikuti 140 peserta.

Setelah melalui 13 tahap mulai dari Pengumuman Prakualifikasi, Download Dokumen Kualifikasi, Kirim Persyaratan Kualifikasi, Evaluasi Dokumen Kualifikasi, Pembuktian, hingga Upload Berita Acara Hasil Pemilihan. Pada, 27 November 2017 tepatnya pukul 23:59. PT Nindya Karya Wilayah 4 di tetapkan sebagai pemenang dengan penawaran 129.472.697.000,00 mengalahkan 2 peserta peserta lain yang memasukkan dokumen kualifikasi yaitu PT. Brantas Abipraya (Persero) dan PT. Hutama Karya Wilayah IV (Persero).

Bahwa dalam mengembangkan pendapat umum berdasarkan informasi yang tepat, akurat, dan benar BIDIKNASIONAL.com pada, Sabtu 12 November 2022 melakukan penelusuran ke lokasi Pembangunan Lumbung Air Baku Sukodono Tahap (I) Kabupaten Gresik, untuk mendapatkan fakta.

Dari hasil pengamatan di lokasi proyek yang kabarnya telah selesai dilaksanakan 100% tersebut di dapatkan fakta bahwa blok kiri desain lapisan kedap air dengan konstruksi beton pada lereng tanggul bagian dalam sisi timur dan selatan di bongkar.

Tampak aktivitas pekerjaan dilakukan dengan menggunakan tiga alat berat yakni excavator dan bulldozer. Berkembang informasi perbaikan Lumbung Air Baku Sukodono Tahap (I) dengan tingkat kerusakan berat tersebut diduga mengalami kegagalan konstruksi?   

Dugaan itu diperkuat keterangan warga sekitar jika Lumbung Air yang baru selesai dikerjakan praktis belum di manfaatkan namun sudah jebol.

“Sangat disayangkan Lumbung yang baru selesai di kerjakan sudah jebol padahal manfaatnya belum dirasa oleh warga,” ungkapnya seraya berharap Lumbung Air Sukodono bisa segera difungsikan agar petani bisa menikmati manfaatnya.

Hingga berita ini dikirim kemeja Redaksi pada Senin, 14 November 2022 belum diketahui secara pasti penyebab jebolnya konstruksi beton pada lereng tanggul bagian dalam sisi timur dan selatan itu, begitu juga informasi perihal rencana kerja anggaran perbaikan Lumbung Air Baku Sukodono Tahap (I) itu sumber anggarannya dari mana dan berapa nilai anggaran dananya serta apa nama kegiatannya?

Bahwa dalam rangka memenuhi hak masyarakat mendapatkan informasi yang tepat, akurat, dan benar; secara resmi Redaksi BIDIK NASIONAL berencana akan mengajukan surat konfirmasi kepada Kepala BBWS Bengawan Solo untuk mengetahui penyebab konstruksi beton pada lereng tanggul bagian dalam Lumbung Air Baku Sukodono Tahap (I) dibongkar untuk dilakukan perbaikan kembali. 

Untuk mengetahui apa respon jawaban BBWS Bengawan Solo, ikuti terus Liputan Khusus wartawan BIDIKNASIONAL.con edisi mendatang? 

Penulis: Toddy Pras H

Editor: Budi Santoso

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button