Ketua DPRD H. Abdul Ghofur dan Anshori anggota DPRD dari Fraksi Gerindra menaiki perahu motor (boat) menelusuri sepanjang kali Plalangan yang kembali jebol (Foto.dok: hms)
LAMONGAN, BIDIKNASIONAL.com –
Jebolnya tanggul kali Plalangan di desa Pomahanjanjangan mendapat perhatian serius dari ketua DPRD Lamongan H. Abdul Ghofur dan Anshori anggota DPRD dari Fraksi Gerindra.
“Iya mas, kaa ketua DPRD Lamongan Abdul Ghofur, saya bersama Gus Anshori anggota DPRD Gerindra asal kecamatan Turi turun langsung ke desa Balun, desa Bambang, dan desa Pomahanjanggan,” ungkap Abdul Ghofur. Sabtu (19/11).
Lebih lanjut, Abdul Ghofur yang juga ketua DPC. PKB Lamongan ini menyampaikan, tadi di desa Balun saya dan Gus Anshori melihat kondisi jembatan alun yang tenggelam, hal ini tentu menghambat aktivitas warga.
Meski demikian, ini butuh peninggian jembatan, sedangkan di desa Bambang kita lihat tanggul sekaligus jalan penghubung desa Bambang-desa Balun tepatnya di dusun Ngangkrik butuh peninggian agar air tidak meluber.
Selain itu, menurut dia, di desa Pomahanjanggan kita melihat langsung tanggul yang jebol, dan tanggul yang rawan jebol, dengan menelusuri sepanjang kali Plalangan dengan menaiki perahu motor, kedepan hal ini butuh perbaikan tanggul,” ucapnya.
Hal senada Gus Anshori anggota DPRD Gerindra juga menyampaikan, beberapa Minggu yang lalu saya kan langsung turun ke lokasi tanggul kali yang jebol di desa Pomahanjanggan.
Kemudian kami menyampaikan ke Dinas Sumber Daya Air (SDA) terkait tanggul yang jebol dan yang rawan jebol serta dampaknya terhadap nasib petani dan petambak di Bengawan Njero secara langsung,” katanya.
Disamping itu, dalam hal ini Fraksi Gerindra juga sudah mengingatkan melalui pandangan umum Fraksi Gerindra dalam rapat paripurna RAPBD 2023, begitu juga kemarin dalam rapat badan anggaran RAPBD 2023 saya sampaikan bahwa kali plalangan banyak titik yang sangat rawan jebol.
Mulai dari titik desa Tambakploso sampai desa Pomahanjanggan, terutama di desa Pomahanjanggan, tahun 2023 saya minta ada perbaikan tanggul, bila perlu menggunakan dana BTT, karena apabila tanggul jebol tentu sangat merugikan petani maupun petambak,” tandas Gus Anshori.
Lebih lanjut Gus Anshori Wakil ketua DPC. Gerindra ini menambahkan, tadi jam 14:00 WIB saya bersama ketua DPRD juga turun langsung ke desa Balun, desa Bambang dengan menyusuri serta melihat langsung ke lokasi tanggul kali yang jebol tadi pagi di desa Pomahanjanggan.
Saya melihat, ujar Ashori, tanggul yang jebol sekitar 10 meter, dan lokasinya tepatnya sebelah selatan dari tanggul yang beberapa minggu kemarin yang jebol sekitar 15 meter dan tadi saya melihat sampai jam 16:30 WIB tanggul yang jebol belum teratasi masih terus mengalir airnya.
Masyarakat juga udah bekerja memperbaiki tanggul bersama Muspika kecamatan Turi dari jam 07:00 tadi pagi, tadi juga ada alat berat Bego (exavator) Amphibi dari Balai Besar Bengawan Solo untuk memperbaiki tanggul tersebut,” bebernya.
“Akibat tanggul jebol ini puluhan hektar padi siap panen terancam gagal panen, saya juga menemukan 23 titik tanggul yang rawan jebol, 3 titik tanggul sliding, artinya saat ini butuh penanganan darurat di semua titik itu, tahun 2023 saya minta kali Plalangan mulai dari desa Tambakploso sampai desa Pomahanjanggan ada perbaikan tanggul.
Selain itu, saya dan ketua DPRD Abdul Ghofur juga mendapatkan keluhan warga yang perahunya tenggelam waktu muat gedek/anyaman bambu dan bambu.
Sampai sore tadi perahu dan mesin dieselnya hanyut belum di temukan, sebab arus deras banjir, karena perahu itu pinjaman, warga tersebut tentu sangat susah mengganti ganti rugi perahu tersebut.
Warga tersebut meminta ada perhatian Pemkab lamongan, kalau bisa minta di bantu perahu sebagai ganti yang tenggelam, saya dan ketua DPRD minta pemkab Lamongan memperhatikan nasib warga para petani tersebut.
Atas kejadian yang sering terjadi ini, saya berharap pada Pemerintah Daerah, bahwa persoalan banjir di Bengawan Njero segera ada solusinya, tentu DPRD akan mendukung penuh semua langkah kebijakan pemerintah untuk menyelesaikan persoalan banjir di Lamongan.
Terutama di Bengawan njero tegas Gus Anshori Anggota DPRD yang terkenal merakyat dan peduli dengan nasib petani dan petambak ini,” tegas Gus Anshori anggota DPRD yang dikenal merakyat dan peduli dengan nasib petani dan petambak ini.
Penulis : Bang IPUL / Tian
Editorial : Budi Santoso