Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Lahat (foto: Adi)
LAHAT, BIDIKNASIONAL.com – Dugaan pungutan liar (Pungli) di Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Lahat, Kepala sekolah menanggapi hanya sebatas wacana. Hal tersebut disampaikan ketika berbincang santai bersama awak media di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Lahat, Sabtu Siang (21/1).
Kepala sekolah mengundang Bidik Nasional untuk menemuinya di salah satu SMPN di Kabupaten Lahat mengklarifikasi adanya kegiatan pungutan tersebut.
Dalam uraian nya Kepsek menjelaskan bahwa pungutan tersebut memang betul adanya, namun baru wacana dan belum terealisasi di sekolah. Program ini menjadi salah satu pertimbangan bagi pihak sekolah mempercantik sekolah ini,” dan inipun sudah diberitahukan kepada wali murid,” cetus salah seorang orang guru.
Lanjutnya, harusnya media mendukung program sekolah seperti ini, agar kelak menjadi panutan sekolah lain.
“Sampai saat ini pungutan ini hanya sebatas wacana dan belum terealisasi apalagi uang yang dikumpulkan belum ada,” ungkap kepsek yang didampingi guru.
Dimintai tanggapan, salah seorang wali murid sangat kecewa. Pasalnya, kepsek tersebut mengakui hanya sebatas wacana dan belum terealisasi. Hal ini bertentangan dengan apa yang terjadi, jika pengakuanya seperti ini maka sah sah saja bagi kepala sekolah apalagi kan katanya hanya sebatas wacana dan belum terlaksana. Namun faktanya berbeda.
“Saya selaku wali murid memastikan sumbangan tersebut sebesar Rp.50.000,- (Lima Puluh Ribu Rupiah) atau Siswa sudah diberikan, bahkan pengerjaan sudah di laksanakan dan hampir rampung, kalau tidak percaya lihat saja ke sekolah tersebut,” ujar wali murid yang enggan disebutkan namanya.
Laporan: Adi
Editor: Budi Santoso
