Pemerintah Desa Ngadirejo membagikan BLT Dana Desa tahap 2 Tahun Anggaran 2023 (Foto.dok: Bas)
MADIUN, BIDIKNASIONAL.com – Bertempat di Pendopo Balai Desa Ngadirejo Kecamatan Wonoasri Kabupaten Madiun, pada hari Selasa (18/04/2023), sejak pagi puluhan warga masyarakat setempat yang di dominasi oleh manula sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) sudah berdatangan mengantri untuk menerima BLT Dana Desa tahap 2 Tahun Anggaran 2023.
Pada kesempatan itu Dony. R selaku PLT Kades Ngadirejo menuturkan pada awak media, bahwa kriteria penerima manfaat BLT Dana Desa ini merujuk pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 190/PMK 07/2021 Tentang Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023 yaitu untuk keluarga miskin atau tidak mampu, dan di prioritaskan untuk kategori kemiskinan ekstrim, keluarga yang kehilangan mata pencaharian, keluarga yang anggotannya memiliki penyakit menaun/kronis, keluarga yang menerima jaring pengaman sosial (JPS) yang terhenti, baik yang bersumber dari APBD dan/atau APBN, keluarga miskin yang terdampak covid-19 yang belum menerima bantuan serta rumah tangga tunggal yang lanjut usia.Â
Lebih lanjut PLT Kades mengatakan, untuk BLT DD T.A 2023 ini merujuk pada Inpres Nomor 4 Tahun 2022 yaitu untuk mempercepat Penghapusan Kemiskinan ekstrim dan siapa yang berhak menerima manfaat, Pemerintah Desa diberi kewenangan untuk menentukannya.Â
Keluarga Penerima Manfaat antusias didominasi Ibu-ibu
BLT Dana Desa tahap II ini berbeda dengan sebelumnya dan sangat dinanti-nanti oleh keluarga penerima manfaat karena momentnya sangat bertepatan menjelang hari Raya Idul Fitri. Tentunya dengan adanya bantuan ini bisa untuk menambah mencukupi kebutuhan mereka. Untuk BLT DD Tahun 2023 atau BLT Penghapus Kemiskinan Ekstrim ini bisa dicairkan sebulan sekali atau sekaligus, maksimal tiap 3 bulan sekali. Sedang di Pemdes Ngadirejo kali ini diberikan satu bulan, jadi tiap KPM menerima 300.000 dengan asumsi untuk bulan april dan diterimakan kepada 75 keluarga penerima manfaat.
Mudah-mudahan dengan bantuan langsung tunai ini diharapkan bisa membantu masyarakat dan mempercepat menghapus kemiskinan ekstrim sesuai program serta harapan pemerintah, pungkasnya.
Laporan: Bas/Mdn
Editor: Budi Santoso