LSM Kobra Banyuwangi Pertanyakan Proyek Jembatan Klatak-Bulusan Tanpa Papan Nama
Lokasi jembatan selesai pengerjaan ada tulisan tertempel di pagar tembok (Foto: tim)
Lokasi jembatan selesai pengejaan tidak ada tulisan tertempel di pagar tembok (Foto: tim)
BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – BBPJN Wilayah Jatim – Bali, Ditjen Bina Marga Provinsi Jawa Timur mengerjakan proyek pekerjaan jembatan dan pengaspalan jalan di bulan Agustus 2024. Dua proyek pekerjaan jembatan Bulusan, Klatak di wilayah Kecamatan Kalipuro terpantau sudah selesai.
Terkait hal itu, Ketua DPC LSM KOBRA Banyuwangi Daud Djoni, WD mempertanyakan beberapa pertanyakan atas proyek jembatan tersebut.
“Awal pekerjaan proyek jembatan Bulusan-Klatak di wilayah Kec. Kalipuro, papan nama proyek tidak terpasang, ada apa ?,” ucap Daud Djoni di Banyuwangi, Selasa (13/8/2024).
Hasil pantauan Ketua LSM Kobra di dua lokasi kata dia, nampak sudah selesai proyek jembatan tersebut. “Ada dua proyek jembatan, satu sudah selesai terpasang tulisan dari Dinas Bina Marga Prov. Jatim tertempel di pagar Jembatan sedangkan satu lagi Jembatan satu lagi tidak terpasang tulisan dari Dinas Bina Marga Prov. Jatim,” ungkapnya.
Sementara kata Daud Djoni, “anggarannya dibiayai darimana, berapa nominalnya dan PT/ CV kontraktor mana yang mengerjakan proyek jembatan ini?. Untuk penerangan lampu di area jembatan sudah ada, namun masih kurang terang dan beberapa pohon sudah ditebang sekitar area proyek jembatan ini,” cetusnya.
Di samping itu sambung dia, “terpantau di lokasi sekitar area dua proyek jembatan, marka jalan warna kuning, putih belum ada, untuk pembatas arus lalu-lintas kendaraan dari utara ke selatan begitu sebaliknya,” imbuhnya.
Sebagai informasi, di pagar tembok jembatan tertulis, Kementerian PURR, Dirjen Bina Marga, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Prov. Jatim, nama jembatan Bulusan, KM/STA : SBY/ KM 282+030, Koordinat : LAT: -8.157435, LONG: 114.393512, Nomor Jembatan: 28.078.304.0.13, Tipe Bangunan Atas : GTI, Jumlah Benntang: 1, Panjang : 9,5 Meter.
Hingga berita ini ditayangkan, Kepala Ditjen Bina Marga Prov. Jatim dan Kepala BBPJN Jatim-Bali belum berhasil dikonfirmasi.
Laporan: Tim
Editor: Budi Santoso