Polresta Banyuwangi Menggelar Simulasi Sispamkota Jelang Pilkada Serentak 2024
BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Jelang Pilkada serentak di Jawa Timur 2024, kegiatan Operasi Mantap Praja Semeru 2024/2025 Polresta Banyuwangi menggelar Peragaan Sispamkota di area Taman Sritanjung Pendopo Swagata Blambangan Banyuwangi pada hari Senen tanggal 19 Agustus 2024. Peserta peragaan Sispamkota dari personil TNI – POLRI, Sat Brimob Polda Jatim, Kodim 0825 Banyuwangi, Lanal Banyuwangi, Satpol PP Banyuwangi dan jajaran instansi terkait.
Dalam simulasi Peragaan Sispamkota, tampak massa pendukung dan simpatisan peserta Pilkada 2024 seolah-olah melakukan demonstrasi dan orasi didepan Kantor KPU Kabupaten Banyuwangi. Dikarenakan tidak puas dengan hasil tahapan dan perolehan suara Pilkada 2024.
Simulasi ini seolah-olah, ada permainan kecurangan dari KPU Banyuwangi yang membuat Calon yang mereka dukung kalah, karena tuntutannya tidak dipenuhi, ratusan massa pendukung salah satu Paslon berbuat anarkis dan massa melakukan aksi dorong-dorongan bersama Petugas gabungan di depan Kantor KPU Banyuwangi, bahkan massa merasa tidak puas, akibatnya massa semakin beringas dengan membakar ban, dan massa yang mulai anarkis dan bringas, Petugas gabungan mulai mengendalikan massa hingga bergerak mundur dengan disemprotkan air dari mobil Water Cannon, hingga selesai simulasi Peragaan Sispamkota Pilkada 2024, situasi kembali aman dan kondusif.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Hariyono menerangkan, “bercermin pada Pemilihan Presiden dan Legislatif sebelumnya, penyelenggara Pemilu di Banyuwangi masuk dalam zona merah potensi kerawanan, sehingga hal itu patut diantisipas, untuk Banyuwangi masuk kode merah atau ran merah. Merahnya dimana, disampaikan paparan dari Polda Jatim dan Mabes Polri bahwa rawannya Penyelenggara Pilkada itu sendiri,” terangnya. Senen.
Laporan: Dj
Editor: Budi Santoso
