DIANTAR RATUSAN PENDUKUNG, PASANGAN PAROSIL – MAD HASNURIN DAFTAR KE KPU
Cabup, Parosil didampingi Cawabup, Mad Hasnurin menyampaikan sambutan di kantor KPU saat akan mendaftarkan diri sebagai pasangan Cabup dan Cawabup Lambar (Foto: Taufik BN Lambar)
Pasangan Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin dengan didampingi para pimpinan Partai pengusung dan pendukung dan disaksikan para komisioner KPU mendaftar sebagai pasangan Cabup dan Cawabup Lambar di KPU, Rabu 28-8-2024 (Foto: Taufik BN Lambar)
LAMPUNG BARAT, BIDIKNASIONAL.com –
Pasangan bakal calon kepala daerah (Bacakada) Kabupaten Lampung Barat dalam pemilihan umum kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar 27 November 2024 nanti Parosil Mabsus ( PM) sebagai Calon Bupati yang berpasangan dengan Mad Hasnurin ( MH) sebagai Wakilnya, menjadi pendaftar pertama yang datang ke KPU setempat.
Dari Kantor sekretariat DPC PDIP di Pekon (Desa) Sebarus, keduanya ihantar oleh ratusan pendukung yang terdiri dari para kader partai pengusung dan pendukung, relawan dan simpatisan serta seluruh jajaran pengurus PDIP Lampung Barat menuju Kantor KPU Lampung Barat di kompleks perkantoran Pemda di Kelurahan Way Mengaku. Sebelum menuju kantor KPU, pasangan PM – MH transit terlebih dahulu di Lamban Pancasila untuk menyampaikan orasi politiknya. Dalam Orasi politiknya, PM diantaranya menyampaikan bahwa bila terpilih kembali untuk memimpin Lambar di periode kedua ini, pihaknya akan memastikan seluruh program yang pro rakyat yang pada kepemimpinannya bersama Mad Hasnurin di periode pertama akan trus dilanjutkan dan di tambah atau ditingkatkan seperti program seragam gratis untuk para siswa/i bahkan akan ditambah yakni tas gratis.
Selain itu bila memungkinkan keuangan daerah maka seluruh tenaga kesehatan yang selama ini berkerja sebagai perawat desa akan diangkat statusnya menjadi Tenaga Kontrak Daerah ( TKD), kemudian untuk meminimalisir kematian pada Ibu dan anak serta stunting pada anak maka akan dibangun Pustu2 di Pekon- Pekon.
“Sektor pendidikan dan kesehatan akan menjadi sektor prioritas kami, sebab untuk apa jalan bagus bila masih tingginya angka anak putus sekolah dan kematian ibu dan anak saat melahirkan serta angka kasus stunting,” terang Parosil Mabsus.
Usai menyampaikan orasi, keduanya dihantar menuju kantor KPU dengan iringan berbagai macam jenis kesenian daerah yang ada di Lambar, diantaranya kesenian Bukgarak, Sesingaan, jaranan ( kuda lumping) yang sejak pagi hari sudah berkumpul di Lamban Pancasila.
Usai mendaftar, pada para wartawan Parosil Mabsus mengatakan, bahwa dirinya optimis akan memenangkan Pilkada Lampung Barat yang akan digelar serentak di Indonesia pada 27 November 2024 mendatang.
“Saya sangat optimis karena memang Partai pengusung yang mendukung Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin dari 8 Partai pengusung plus satu, ini 8 nya semua memiliki kursi di DPRD,” kata dia, Rabu 28 -8-2024.
Dirinya juga berharap besar kepada seluruh anggota DPRD du Lampung Barat yang menjadi pengusungnya dapat bekerjasama dengan baik.
“Dan bekerjasama dengan seluruh tim sukses dan juga komunitas-komunitas yang mendukung untuk saling bahu-membahu dapat menyukseskan program-program pak Parosil Mabsus,” sambungnya.
Dirinya berharap, berkas persyaratan yang disampaikan dapat diterima tanpa ada kendala, sebab penerimaan berkas tersebut berdasarkan peraturan perundang-undangan dan juga aturan PKPU.
“Harapan kami berkas yang diserahkan tadi lengkap dan memenuhi syarat sehingga nya pada tanggal 22 September nanti kami dapat ditetapkan menjadi calon tetap Bupati dan Wakil Bupati Lampung Barat,” ujarnya.
Dikonfirmasi di waktu yang berbeda, Ketua KPU Lambar, Arip Sah menjelaskan bahwa hasil pemeriksaan berkas yang dilakukan verifikator KPU dan tim LO Pasangan Calon, seluruh berkas yang diserahkan pasangan Parosil Mabsus – Mad Hasnurin ( PM) dinyatakan lengkap dan telah kami serahkan tanda terimanya, terang Arip Sah.
Diketahui, partai pengusung pasangan Parosil-Mad Hasnurin diantaranya, Partai PDIP, Demokrat, PKS, NasDem, Gerindra, PAN, Golkar, dan PKB, sementara partai pendukung diantaranya Partai PSI, Perindo, PPP, dan partai Buruh.
Laporan: TAUFIK
Editor: Budi Santoso
