Ketua umum Madas H Ismail Berlian Marzuki, S.H., M.H bersama DPC Madas se- Jawa Timur (Foto: ist)
LAMONGAN, BIDIKNASIONAL.com – Kantor DPC Madas (Madura Asli) resmi dilaunching, diharapkan bisa berperan aktif dalam Pembangunan di Kabupaten Lamongan. Hal ini diungkapkan oleh Ketua DPC Madas Kabupaten Lamongan, Nur Insyani, S.H., Kamis (26/9/2024).
Madas bersama Advokat Khoirul Anam, S.H., Nur Insyani, S.H., dan Partners tengah melakukan tasyakuran dan launching kantor baru di jalan Panglima Sudirman Komplek Ruko LI C7-8 Lamongan.
Madas ini lahir, kata Nur Insyani, didasari untuk mengambil peran dalam menghadirkan keadilan ekologis, sosial dan kesejahteraan masyarakat dalam setiap tata kelola kebijakan serta aktivitas berkaitan dengan kesiapan dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat yang membutuhkan,” kata dia.
Dengan demikian sejumlah anggota DPC Madas ini sebagai Ormas di Kota Soto ini, Madas juga diharapkan bisa memberikan kontribusi dan manfaat nyata bagi masyarakat di Kabupaten Lamongan. Jangan sampai tujuan Madas yang mulia ini ternoda oleh orang-orang yang mengaku Madura, padahal bukan Madas (Madura Asli).
Dalam acara tasyakuran dan lauching kali ini, juga dibarengi dengan diskusi pendek yang pada intinya bagaimana Madas bisa memberikan kontribusi kepada Pemerintah maupun swasta dengan saling mengambil dan menerima (take and give).
Yang mana dapat menjadikan hubungan persahabatan menjadi langgeng. Oleh karena itu, imbuh Nur Insyani, “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain, dengan berorientasi pada aman nyaman dan oman,” tuturnya.
Nur Insyani, menjelaskan, DPC Madas Lamongan berkomitmen mendukung sepenuhnya Pemerintahan yang sah dan progam kerjanya secara institusional serta membentuk warga Madura yang bermoral, bermartabat dan berahlakuqulkarimah, hal ini sesuai dengan visi Madas itu sendiri.
Begitu juga, misi dari Madas diantaranya, menggalang persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia demi tegaknya NKRI, bekerja sama dengan seluruh jajaran aparat penegak hukum, baik Polri, Kejaksaan dan TNI dalam penegakan supremasi hukum.
Serta memberikan edukasi dan pelatihan, untuk meningkatkan SDM seluruh warga madura, memberikan pendampingan hukum, kepada seluruh warga madura, terkhusus pengurus dan anggota Ormas Madas, termasuk juga penyampaian aspirasi dimuka umum,” bebernya.
Tak hanya itu, Madas dalam pelaksanaanya juga berkiprah dengan bersosial dengan menggelar baksos (bakti sosial) kepada masyarakat. Seperti halnya mobilisasi dengan mobil ambulan untuk orang sakit dan butuh pertolongan, berbagi kepada tahanan polres maupun Lapas, santunan kepada anak yatim serta dhuafa, berbagi takjil dan santunan kepada korban kebakaran atau bencana alam.
Jalin komunikasi dengan bersilaturahmi bersama dengan seluruh jajaran aparat penegak hukum, baik Polri, Kejaksaan dan TNI dalam penegakan supremasi hukum intens dilakukan,” terangnya.
Sedangkan tujuan Madas adalah sebagai wadah tunggal suku Madura dalam sosial politik, sebagai wadah tunggal control sosial dan politik suku Madura, sebagai wadah tunggal pemersatu suku Madura, sebagai wadah tunggal pembela suku Madura, sebagai wadah tunggal membentuk suku Madura yang berpendidikan bermartabat dan berahlaqul Karimah.
“Dengan Motto “Mengajak seluruh warga Madura untuk bersama-sama menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI,” tutupnya.
Reporter: Arif Mustofa
Editor : Budi Santoso
