JATIMPASURUAN

Berantas Kecurangan dalam JKN, Dewas BPJS Kesehatan Rangkul Keterlibatan Rumah Sakit

PASURUAN, BIDIKNASIONAL.com – Anggota Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Ibnu Naser Arrohimi turun langsung memantau layanan bagi pasien Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Rumah Sakit Prima Husada Sukorejo Pandaan, Kamis (03/10).

Dalam kunjungan tersebut, Ibnu juga menyampaikan pada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Program JKN supaya meningkatkan kewaspadaannya dalam mencegah terjadinya tindak kecurangan di fasilitas kesehatan.

“Harapan kami Rumah Sakit Prima Husada Sukorejo ini dapat bersama dengan kami dalam memberantas potensi praktik kecurangan di lingkungan rumah sakit. Mencegah dan menangani kecurangan ini kewajiban kita bersama, dan hal itu sudah diatur dalam Permenkes Nomor 16 Tahun 2019. Di dalamnya pun sudah jelas disebutkan sanksi jika kecurangan itu terjadi. Sanksi administrasi terhadap kecurangan dalam program jaminan kesehatan saya rasa sudah banyak contohnya. Maka itu peran dari berbagai tokoh dan pemangku kepentingan sangat dibutuhkan dalam perjalanan Program JKN,” ucap Ibnu.

Pada kesempatan kunjungan tersebut, Ibnu memberikan apresiasi pada fasilitas yang dibangun oleh RS Prima Husada karena dengan fasilitas yang lengkap dan baik akan memberikan pelayanan yang nyaman kepada pasien JKN. Ia mengatakan bahwa semua pasien harus mendapatkan pelayanan yang terbaik, baik peserta JKN maupun pasien umum.

“Memberikan pelayanan tidak boleh ada yang dibeda-bedakan dan harus sesuai dengan alur pelayanannya. Memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pasien harus dilakukan dengan setara. Adanya fasilitas yang bagus di RS Prima Husada ini tentunya ini merupakan sebuah kenyamanan bagi para peserta dalam mendapatkan pelayanan. Mari sama-sama kita berikan pelayanan yang terbaik kepada peserta JKN. Jangan ada yang membeda-bedakan pelayanan,” ungkap Ibnu.

Direktur Rumah Sakit Prima Husada Sukorejo, Ifit Bagus Apriantono menyampaikan terima kasih kepada BPJS Kesehatan yang sudah berkunjung ke rumah sakit yang ia pimpin. Pesan dan kesan yang diberikan tentunya akan didukung penuh oleh seluruh civitas rumah sakit. Dalam pembahasan pencegahan kecurangan dan penanganannya, ia telah menanamkan hal tersebut pada seluruh pegawai di rumah sakit.

“Sejak awal kami sudah membangun budaya anti kecurangan agar kita terhindar dari kecurangan. Di sini kami rutin melakukan aktivitas audit internal RS Prima Husada secara rutin setiap tiga bulan sekali. Hal ini kami lakukan dengan atau tanpa dari pihak BPJS Kesehatan. Hal itu merupakan komitmen kami juga dalam mencegah adanya potensi kecurangan di dalam manajemen,” jelasnya.

Menurut ifit, gebrakan yang dilakukan saat ini telah sejalan dengan pelayanan di era JKN. Pelayanan di RS Prima Husada cepat pelayanannya dan sangat mudah diakses oleh peserta JKN dan tidak ada iur biaya apapun lagi.

Bersama seluruh manajemen dan pegawai, pihaknya tidak pernah membeda-bedakan dan selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien. Hal tersebut selaras dengan visi dan misi dari rumah sakit.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pasuruan, Dina Diana Permata ini menyampaikan kolaborasi yang sinergis antara RS Prima Husada Sukorejo dengan BPJS Kesehatan ini diharapkan terus berlanjut sesuai dengan aturan yang tetapkan. Hal itu dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat dalam peningkatan pelayanan kesehatan di Kabupaten Pasuruan.

“Peran seluruh stakeholder sangat dibutuhkan dalam berjalannya Program JKN ini, semua menjaga dan melayani dengan optimal. Harapan kami tidak ada yang terkendala dan seluruh peserta JKN terlindungi kesehatannya secara merata dan pelayanan kesehatan siap akan perubahan,” ungkap Dina.

Laporan: rn/gt/red

Editor: Budi Santoso

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button