Foto bersama sebelun pertandingan amal. (Foto: ist)
SURABAYA, BIDIKNASIONAL.com – Para legenda sepak bola dari Persebaya dan NIAC Mitra Surabaya turut hadir dalam pertandingan amal untuk mengenang sosok Rudy William Keltjes. Acara ini digelar di Stadion Gelora 10 November Surabaya pada Kamis malam, 21 November 2024.
Pertandingan tersebut mempertemukan tim Legenda Persebaya dengan WARAS FC (Wartawan Asli Football Club). Beberapa legenda sepak bola yang hadir, baik yang pernah satu tim dengan Rudy maupun para juniornya, antara lain Ferril Raymond Hattu, Samsul Arifin, Freddy Muli, Muhammad Zein Alhadad, Bejo Sugiantoro, Anang Ma’ruf, Uston Nawawi, dan Nugroho Mardianto.
Selain itu, Fakhri Husaini, mantan kapten Timnas Indonesia yang tahun ini membawa Jawa Timur meraih medali emas pada PON 2024, juga ikut meramaikan pertandingan amal ini.
Kehadiran mereka menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton yang ingin mengenang jasa Rudy William Keltjes dalam dunia sepak bola Indonesia.
Pertandingan berlangsung seru sejak awal, di babak pertama, tim Legenda Persebaya yang dipimpin oleh Muhammad Zein Alhadad dan tim WARAS FC yang dikapteni oleh Sidiq “Alonso” Prasetyo tampil terbuka.
Kedua tim saling jual beli serangan, namun WARAS FC berhasil unggul lebih dahulu lewat gol Arif “Keceng” Ardliyanto yang memanfaatkan assist dari Ali Mahrus.
Memasuki babak kedua, tim Legenda Persebaya tidak tinggal diam, mereka meningkatkan intensitas serangan dengan masuknya beberapa pemain seperti Jatmiko dan Anang Ma’ruf. Serangan demi serangan terus dilancarkan untuk menyamakan kedudukan.
Usaha tim Legenda Persebaya akhirnya membuahkan hasil. Mereka berhasil mencetak gol penyeimbang dan terus menekan pertahanan WARAS FC.
Meski demikian, penampilan gemilang kiper WARAS FC, Rico Hardiansyah, berhasil mementahkan beberapa peluang emas dari tim Legenda Persebaya.
Pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1. Meski tanpa pemenang, pertandingan ini tetap disambut hangat oleh para penonton yang hadir. Selain sebagai penghormatan untuk Rudy William Keltjes, laga ini juga menjadi ajang nostalgia bagi para legenda sepak bola yang pernah mengharumkan nama Surabaya.
Acara ini menjadi bukti bahwa sosok Rudy William Keltjes begitu dihormati dan dikenang dalam dunia sepak bola nasional. Pertandingan amal ini juga menjadi momen berharga bagi para legenda untuk berkumpul kembali dan menghibur para pecinta sepak bola. (Ted)
