BANYUWANGI, JATIM, BN – PPKM Darurat Covid- 19 sudah diberlakukan sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di semua wilayah daerah-daerah Kabupaten/ Kota dan Provinsi.
Pengguna jasa atau pengendara di pelabuhan penyeberangan ASDP Ketapang Banyuwangi apabila akan menyeberang ke Pelabuhan penyeberangan ASDP Gilimanuk Bali wajib rapid tes antigen/ swab antigen dan vaksinasi.
Koordinator Pengawas Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Koorsatpel Ketapang Rocky Surentu menjelaskan Pemerintah telah menyiapkan fasilitas rapid tes antigen gratis di Pelabuhan Tanjung Wangi III.
“Sopir truck, logistik dan pengguna jasa penyebrangan wajib rapid tes antigen di PPKM Darurat Covid- 19,” kata Rocky Surentu kepada wartawan Bidik Nasional Biro Banyuwangi.
Menurutnya, kegiatan ini menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Bali.
“Harapan kami semua pengguna jasa agar mengikuti himbauan pemerintah dan memperhatikan Protokol Kesehatan juga membawa bukti rapid antigen serta vaksinasi dengan dibuktikan surat keterangan tertulis ” pungkasnya.
Sementara, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tanjungwangi (KPT) AKP. Ali Masduki, SH menegaskan, “Kami bersama rekan-rekan BPTD pusat, ASDP, TNI dan instansi terkait bersama melaksanakan Instruksi Mendagri, Surat Edaran Menhubdat bahwa untuk kelengkapan vaksinasi, rapid ted antigen wajib karena sudah difasilitasi Pemerintah secara gratis,” katanya.
“Kegiatannya dengan cara periksa rapid tes antigen dan terbukti. Beberapa hari kemarin di terminal Sritanjung ada yang positif, sehingga sopir tidak bisa melanjutkan perjalanan dan kalau itu dibiarkan bisa menular ke sopir lainnya. Sehingga diberlakukan sesuai peraturan untuk sopir logistik boleh belum vaksinasi tetapi wajib swab antigen dan bagi pengendara mobil pribadi wajib vaksinasi tahap pertama dan swab antigen, ” tegasnya. Selasa (13/7).
“Harapan kami, masyarakat bersama-sama menyadari ini PPKM Darurat covid- 19, untuk petugas yang melaksanakan kegiatan agar sehat, masyarakat juga sehat dan semoga covid- 19 segera berlalu hilang,” pungkasnya. (dj- tim bn)
