PARIMO, SULTENG, BN – Masjid Asshobirin Kayubura Dilahan Eks Sail Tomini Kecamatan Parigi Tengah Sulawesi Tengah, Sabtu (4/8/2018) pagi tadi mendadak ramai didatangi seribuan orang dari berbagai wilayah Kecamatan di Kabupaten Parigi Moutong untuk menengok pelepasan Jama’ah Calon Haji (JCH).
Pemberangkatan CJH itu secara resmi dilepas oleh Bupati melalui Asisten Pemerintahan & Kesra Drs H Samin Latandu, di dampingi Kakankemenag Parigi Moutong Muslimin selaku penanggung jawab teknis, Unsur Forkopimda, Para Pejabat Pemda, Ketua MUI dan Tokoh Masyarakat Parigi Moutong.
H Samin Latandu mengatakan, bagi Bangsa Indonesia untuk penyelenggaran Haji adalah tugas Nasional yang harus dilaksanakan oleh Pemerintah, yaitu dengan memberikan upaya pembinaan, pelayanan, perlindungan serta kemudahan-kemudahan terhadap Jamaah Haji Indonesia pada setiap tahun.
“Para JCH di minta untuk selalu menjaga ketertiban, selalu berkoordinasi dengan para pembimbing Ibadah Haji yang di tunjuk oleh Pemerintah serta selalu menjaga kondisi kesehatan dan jangan lupa banyak berdoa” pesannya.
Samin berharap agar selama berada di tanah suci Mekkah diminta perbanyaklah berdoa, baik untuk diri sendiri, keluarga dan tak lupa mendoakan Negara Kita Indonesia, khususnya Kabupaten Parigi Moutong yang kita cintai bersama agar selalu aman damai maju dan berkembang.
Sementara itu Kepala Kantor Kemenag Parimo Muslimin dalam laporan singkatnya mengatakan bahwa jumlah Jamaah Calon Haji yang terpanggil tahun 2018 sebanyak 155 orang. Namun 3 orang Jamaah telah mutasi ke Kota Palu, 2 orang mutasi ke Kabupaten Donggala, 3 orang meninggal dunia, 1 orang sakit (stroke) dan 14 orang berhalangan untuk berangkat Haji tahun ini.
“Dengan demikian Jumlah JCH yang berangkat secara resmi dari Kabupaten Parigi Moutong Sebanyak 132 orang, itu sudah termasuk TPHD” jelas Muslimin.
Muslimin mengingatkan kepada CJH agar mempelajari betul situasi di Arab Saudi, karena sebagaimana informasi bahwa saat ini Arab Saudi sedang mengalami musim panas yang suhunya diperkirakan mencapai 53 derajat celcius.
Kakankemenag menghimbau para Jamaah untuk tetap menggunakan perlengkapan yang akan diberikan seperti Kacamata ultraviolet, payung, topi, botol minum, masker, dan semprotan air untuk wajah.
JCH asal Parigi Moutong berada di kloter 8, yang akan bergabung bersama Jamaah dari Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala. (Pde)
