BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – BPJS Kesehatan terus gencar melakukan sosialisasi kepada Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) untuk memberikan informasi terkait manfaat dari program tersebut. Kepala BPJS Kesehatan Cabang Banyuwangi Titus Sri Hardianto mengatakan bahwa saat ini BPJS Kesehatan sudah semakin baik dengan adanya transformasi mutu layanan di fasilitas kesehatan.
“Transformasi mutu layanan ini sudah dijalankan oleh seluruh fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan kami baik Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun Fasilitas Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL). Ini juga menjadi hal yang postif untuk peserta karena kami harus memperhatikan kepuasan peserta,” ujarnya saat kegiatan BPJS Kesehatan goes to costumer yang diselenggarankan pada rabu (20/12) di aula Stikes Banyuwangi.
Titus juga menambahkan bahwa seluruh masyarakat harus terjamin kesehatan melalui Program JKN ini karena banyak sekali manfaatnya. Ia menuturkan bahwa saat BPJS Kesehatan sudah banyak memberikan kemudahan layanan bagi peserta JKN seperti berobat dengan hanya menunjukan Kartu Tanda Penduduk (KTP) karena saat ini BPJS Kesehatan sudah terintegrasi dengan Nomor Induk Kependudukan dan menjadi identitas Tunggal.
“Jika kartu JKN nya tertinggal atau hilang, peserta tidak perlu bingung atau takut tidak akan dilayani, tapi cukup dengan menunjukan KTP atau menyebutkan NIK nya saja saat di loket pendaftaran, maka peserta akan bisa dilayani, tapi dengan catatan peserta tersebut kepesertaannya harus aktif dan terdaftar sesuai dengan FKTP terdaftarnya. Sekarang juga kami sudah tidak memberlakukan untuk tidak menerima fotokopi baik pelayanan di kantor maupun di fasilitas kesehatan,” tambah Titus.
Titus mengatakan bahwa selain kemudahan yang diberikan di fasilitas kesehatan, Peserta JKN juga bisa merasakan kemudahan layanan administrasi di Aplikasi Mobile JKN, Pelayanan Adminstasi Melalui Whatsapp (Pandawa), Chat Assistant JKN (Chika) dan Care Canter 165.
“Saat ini kami sudah memberikan beberapa alternatif dalam pelayanan administrasi bagi Peserta JKN yang tidak bisa datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan dengan cara mengakses aplikasi Mobile JKN yang sudah banyak sekali fitur didalamnya dan hanya dalam satu genggaman. Selain itu kami ada juga pelayanan Pandawa yang bisa diakses melalui Whatsapp di nomor 08118165165 dan Chika di nomor 08118750400,” kata Titus.
Diwaktu yang sama, Ketua Stikes Banyuwangi Soekardjo mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan yang sudah memberikan informasi lengkap terkait Program JKN sehingga pihaknya bisa mengetahui apa saja manfaat dari program tersebut. Ia juga mengatakan bahwa Program JKN ini sangat penting bagi semuanya khususnya para akademisi yang dituntut untuk melakukan kegiatan belajar mengajar yang sangat padat.
“Saya setuju bahwa generasi saat ini harus terus diberikan wawasan terkait jaminan kesehatan khususnya Program JKN ini, karena tidak bisa dipungkiri lagi bahwa sakit bisa datang kapan saja dan ini menjadi payung kita jika suatu saat nanti hujan” ucapnya.
Soekardjo juga mengingatkan kepada para peserta didiknya yang belum terdaftar sebagai peserta JKN agar secepatnya bisa mendaftar menjadi peserta JKN karena sakit itu bisa terjadi kapan saja dan Dimana saja.
“Ayo kita ajak keluarga dan semuanya untuk bisa mendaftar menjadi peserta JKN, agar disaat sakit semuanya bisa dijamin oleh BPJS Kesehatan dan kita tidak khawatir dengan biayanya,” ajaknya.
Diakhir, Titus menyampaikan bahwa BPJS Kesehatan akan terus meningkatkan mutu layanannya demi kepuasan peserta. Selain itu, menjaga hubungan baik dengan pemangku kepentingan menjadi hal yang utama juga karena peran dari pemangku tersebut sangat vital bagi keberlangsungan Program JKN ini.
“Semua harus kita jaga terutama koordinasi dan komunikasinya, karena semua ini saling berkaitan dan yang paling penting adalah terciptanya pelayanan yang baik agar kepuasan peserta bisa semakin meningkat,” tutupnya.
Laporan: red
Editor: Budi Santoso
