Plt Bupati Sidoarjo, H Subandi saat sambutan di depan Ketua RT dan RW seluruh Sidoarjo, di Gedung Podo Joyo Kedungturi, Taman. (Foto: Teddy Syah Roni/Bidiknasional.com)
SIDOARJO, BIDIKNASIONAL – Plt Bupati Sidoarjo, Subandi meluncurkan program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian kepada ketua RW dan RT di seluruh Sidoarjo, di Gedung Podo Joyo Kedungturi, Taman. Peluncuran ini menjadi langkah penting dalam memberikan perlindungan bagi masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Subandi mengungkapkan, jika hal tersebut merupakan langkah penting dalam memberikan perlindungan bagi masyarakat. Oleh karenanya ia bersyukur karena BPJS Ketenagakerjaan kini resmi diterima oleh seluruh ketua RT dan RW di Kota Delta.
“Alhamdulillah hari ini kami memberikan BPJS Ketenagakerjaan kepada RT dan RW se-Sidoarjo, ini merupakan program Pak Presiden Jokowi, yang alhamdulillah sudah kami laksanakan dengan baik,” ucapnya selepas kegiatan, Rabu (18/9/2024).
Subandi menjelaskan bahwa BPJS Ketenagakerjaan memberikan bantuan kepada keluarga yang terkena musibah, baik kecelakaan maupun kematian. Karenanya diharapkan dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.
“Bantuan dari asuransi BPJS Ketenagakerjaan mencapai Rp 42 juta jika meninggalkan istri dan Rp 174 juta jika meninggalkan anak,” jelasnya.
Subandi berharap, program tersebut dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan. Dia berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada perangkat desa di Sidoarjo.
“Mudah-mudahan penghargaan dari pemerintah daerah ini dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.
“Kami akan terus berupaya memberikan penghargaan, terutama kepada Pak RT dan Pak RW yang hari ini resmi mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan,” imbuhnya.
Dia merasa senang karena semua sektor kini terintegrasi dalam program ketenagakerjaan. Seperti terhadap RT, RW, BPD, perangkat desa, nelayan, dan petani.
“Artinya, program dari Pak Jokowi sudah dijalankan dengan benar oleh pemerintah daerah Sidoarjo,” pungkasnya.
Dengan peluncuran tersebut, diharapkan perangkat RT dan RW seluruh Sidoarjo semakin terlindungi. Serta memiliki akses yang lebih baik terhadap jaminan sosial. (Ted)