Peringatan malam Nuzulul Quran 1444 H di Kota Depok digelar di Masjid Agung Balaikota Depok, Jumat (7/4/2023) malam (Foto.dok: Ist)
DEPOK, BIDIKNASIONAL.com – Peringatan malam Nuzulul Quran 1444 H di Kota Depok digelar di Masjid Agung Balaikota Depok, Jumat (7/4/2023) malam, mengusung tema, “Cinta Al Qur’an Raih Keutamaan Ramadhan Mari Membaca, Mengkaji, Memahami dan Mengamalkan Alquran”.
Dalam kesempatan tersebut, Walikota Depok KH. Muhammad Idris mengajak masyarakat Kota Depok mengimplementasikan tema Nuzulul Quran dan lebih dekat dengan Al Quran.
“Tentunya menjadi malam yang penuh keberkahan bagi kita. Semoga di malam penuh berkah ini, kita sama-sama bisa membaca, mengkaji, memahami, dan mengamalkan Al Quran dalam kehidupan sehari-hari,” ucap KH Muhammad Idris, kepada media.
Malam Nuzurul Qur’an menurut Walikota Depok adalah sesuatu yang paling populis diakhir Ramadan 1444 H Hari Raya Idul Fitri. ” Kita semuanya ingin dapat THR. Nah kali ini saya mau Bagi Bagi THR Kepada Para Pejabat OPD dan ASN Kota Depok,” ungkapnya.
Apa itu THR lanjut Idris, huruf T pertama adalah Taubat dimana harus kita jadikan Ramadhon 1444 H ini sebagai tujuan tobat kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala,”
“Maksudnya dengan melaksanakan kebaikan sehingga amal Ibadah kita di bulan Ramadan diterima Allah SWT, iya kita perbanyak sedekah-sedekah,” paparnya.
Idris mengatakan, jadi yang kedua adalah Husnuzhon, selama bulan Ramadhon ini kita harus positif thinking kepada Allah dan sesama manusia muslim.“ Imam Ahmad menjelaskan kalau kita berdoa kepada Allah jangan bilang InsyaAllah, tapi kita minta sama Allah ya Allah kabulkanlah doa kami ini, akan terkobul,” ungkapnya.
“Jangan pakai Insya Allah karena dikabulkan atau tidak itu memang sudah urusan Allah SWT.” tutur Idris.
Setelah kita Taubat dan Husnuzan Positif kepada Allah SWT, yang ketiga yaitu Ridho yang menjadi kehendaki Allah,” Di mana kita harus Ridho dan ikhlas apa kehendak Allah, dalam memposisikan kita pada sebuah pekerjaan sekarang misalnya.” terang Idris.
Sementara itu Tausiyah disampaikan KH Muhammad Said sebagai penceramah berharap, perayaan malam Nuzulul Quran sebagai refleksi dan cerminan diri agar kita lebih dekat dengan Al Quran.
Ia juga berharap, semangat beribadah dapat diterapkan dalam pekerjaan sehari-hari agar khususnya masyarakat Kota Depok tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik.
KH. M. Said menekankan persatuan sebagai modal positif dalam mendekatkan diri kepada Tuhan, juga dalam hal membangun Kota Depok menjadi lebih baik.
“Beribadah dan membangun Kota Depok amalkan Al Qur’an, dan sama-sama perlu persatuan. Jangan cari perbedaannya, tetapi persatuannya,” pesan KH Muhammad Said.
Diakhir acara Walikota Depok, Wakil Walikota Depok dan Sekda memberikan hadiah bagi para juara lomba azan dan Tilawatil Qur’an kepada pemenang lomba tingkat ASN.” Ini menunjukkan bahwa ASN juga punya kemampuan dalam pengamalan Keagamaan dan tidak hanya fokus pada bidang administrasi pemerintahan,” ungkap Walikota mengahiri dan dilanjutkan dengan i’tikaf eksekztif.
Laporan: A.Harahap
Editor: Budi Santoso