Bukti Transformasi Digital, Pegawai Ini Apresiasi Aplikasi Mobile JKN
Asep Solihin (25) Peserta Program JKN (Foto.dok: SDM Komlik)
BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) adalah cara yang tepat untuk menjamin kesehatan kita dalam waktu jangka pendek maupun jangka panjang. Seperti pengalaman Asep Solihin (25) yang bekerja sebagai staf Hubungan Masyarakat Pemerintah Kabupaten Bandung. Kala itu, Asep mendapakan tugas ke Kabupaten Banyuwangi selama dua hari dan saat hari pertama badannya merasa tidak seperti biasanya.
“Saya bingung harus bagaimana karena sakit di kota orang, akhirnya saya menghubungi rekan saya yang ada di Banyuwangi. Saat itu saya langsung diarahkan untuk berobat di salah satu klinik di Banyuwangi dan itu langsung dilayani dengan baik. Mungkin karena cuaca juga ya, jadinya badan ini harus menyesuaikan juga,” ujar Asep.
Asep beranggapan bahwa kartu JKN nya tidak bisa digunakan di luar kota, namun ternyata bisa dan pelayanannya juga sangat baik. Selain itu, walaupun dirinya berasal dari luar kota dan fasilitas kesehatannya tidak terdaftar di Banyuwangi, tapi Asep tetap mendapatkan pelayanan seperti pasien lainnya dan tidak ada yang membeda-bedakan.
“Yang saya tau kalau berobat itu harus ke fasilitas yang terdaftar, tapi ternyata bisa digunakan maksimal 3 kali, karena saya juga disini hanya tugas saja dan tidak menetap,” katanya.
Menurutnya, kemudahan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan sudah semakin baik dan nyata. Hal itu ia utarakan ketika berobat dengan hanya menunjukan Kartu Indonesia Sehat (KIS) Digital di Aplikasi Mobile JKN.
“Sekarang udah engga ada yang namanya fotokopi, semuanya serba digital dan saya sudah merasakan sendiri dengan Aplikasi Mobile JKN ini,” ucapnya.
Asep menambahkan, bahwa dirinya sangat bersyukur bisa menjadi peserta JKN. Hal karena ia sudah merasakan sendiri kemudahan dan manfaatnya.
“Semakin kesini, teknologi semakin berkembang dan kita memang harus mengikuti perkembangan itu. Saat ini BPJS Kesehatan sudah melakukannya dan saya yakin semua akan mendapatkan kemudahan dalam mendapatkan pelayanan kesehatan maupun administrasinya,” tambahnya.
Diakhir, Asep berpesan kepada semua peserta JKN agar lebih aktif dalam mencari informasi dan langsung tanyakan kepada sumbernya. Hal itu tentunya agar kita bisa mendapatkan hak susuai dengan ketentuannya.
“Kita harus lebih selektif dan aktif dalam mencari informasi, jangan sampai saat kita mendapatkan informasi dari sumber yang belum tentu kebenarannya kita langsung percaya. Sama seperti pengalaman saya yang sebelumnya dimana saya fikir kartu JKN nya tidak bisa dipakai diluar kota, ternyata bisa dipakai bahkan dilayani dengan sangat baik,” tutupnya.
Laporan: Red
Editor: Budi Santoso