Kantor Bawaslu Banyuwangi, Bangunan Tua Butuh Perhatian Serius Pemerintah Daerah
Kondisi fisik bangunan Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Banyuwangi (dok.foto: ist)
BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Banyuwangi sudah lama menjadi sorotan karena kondisi fisik bangunan kantor yang sangat tua dan minimnya perhatian dari pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.
Gedung yang seharusnya menjadi tempat strategis dan representatif untuk untuk lembaga negara, tapi justru tampak tidak seperti layaknya kantor sebuah lembaga negara.
Bahkan sejak ditempati Bawaslu Kabupaten Banyuwangi baru beberapa bagian kecil yang direnovasi pemerintah daerah setempat.
Ketua Bawaslu Kabupaten Banyuwangi, Adrianus Yansen Pale, S.T mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi kantor lembaga yang ia pimpin tersebut.
“Iya mas, jika dibanding dengan kantor teman-teman bawaslu 37 Kabupaten/kota lainnya yang ada di jawa timur, kantor kita yang paling tidak representatif. Apalagi jika kita bandingkan dengan kantor KPUD Banyuwangi. Walaupun demikian kami berusaha tetap menjalankan tugas pengawasan pemilu dengan sebaik mungkin,” ujarnya saat dihubungi. Rabu (06/12/2024).
“Meskipun telah pengajuan beberapa kali untuk dilakukan perbaikan dan renovasi kantor, hingga saat ini belum ada tindakan konkrit yang diambil oleh pemerintah setempat,” terangnya.
“Sebelumnya memang sempat diukur 3 (tiga) kali oleh petugas, tapi sampai saat ini belum ada renovasi,” jelas Adrian yang biasa di panggil Ansel.
“Soal kebutuhan, Kita membutuhkan tambahan ruangan untuk masing-masing anggota sebanyak 3 (tiga) ruangan lagi. Lalu ruangan sidang, mushola dan toilet yang layak,” tambah Adrian.
“Kami berharap pemerintah kabupaten banyuwangi memberikan perhatian serius terhadap kebutuhan kami terkait kantor,” pungkas ketua Bawaslu Kabupaten Banyuwangi.
Laporan: @dji/Ari/rilis
Editor: Budi Santoso