Sebanyak 3.050 anak dari berbagai PAUD menerima bantuan makanan sehat tambahan dari Pemkab Labuhanbatu, di Gedung Serba Guna Rumah Dinas Bupati, Jalan WR Supratman, Rantauprapat, Selasa (12/11/2024)/ Foto: ist
LABUHANBATU, BIDIKNASIONAL.com -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu memberikan bantuan makanan sehat tambahan untuk 3.050 anak atau siswa-siswi jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Pemberian makanan tambahan tersebut bertujuan untuk mencegah stunting.
Pemberian makanan sehat bergizi itu dilakukan Pjs Bupati Labuhanbatu Faisal Arif Nasution diwakili Staf Ahli Bupati H Turing Ritonga dan Plt Kepala Dinas Kesehatan Friska E Simanjuntak SKM MKM mewakili Pjs Bunda PAUD dibantu pihak Dinas Pendidikan, Tim Penggerak PKK dan Bunda PAUD Kecamatan Rantau Utara di Gedung Serba Guna Rumah Dinas Bupati, Jalan WR Supratman, Rantauprapat, Selasa (12/11/2024).”Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu berkomitmen mengurangi dan mencegah stunting. Salah satunya dengan memberikan makanan tambahan bagi peserta didik sekolah PAUD,” kata Staf Ahli Bupati H Turing Ritonga membacakan pidato tertulis Pjs Bupati Labuhanbatu.
Dia menyebutkan, kasus stunting masih menjadi masalah serius di Indonesia. Untuk itu Kabupaten Labuhanbatu harus melakukan penanggulangan besar-besaran terhadap satuan PAUD dengan Layanan PAUD Holistik Integratif (PAUD HI) untuk membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing.”Kita harus fokus memperbaiki SDM mulai dari siklus pertama, yaitu 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK),” ungkapnya.
Selain pemberian makanan tambahan ini, tambah Pjs, tahun 2025, Pemkab Labuhanbatu juga akan mengalokasikan bantuan dana insentif bagi guru-guru PAUD.”Terima kasih kepada Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan beserta seluruh unsur terkait yang sudah melakukan kegiatan-kegiatan untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Labuhanbatu,” sebutnya.
Staf Ahli Bupati juga mengingatkan seluruh orangtua, masyarakat dan semua stakeholder agar memperhatikan asupan gizi terhadap anak. Sebab kekurangan gizi tidak saja mengakibatkan stunting, tetapi juga menghambat kecerdasan anak, memicu penyakit dan menurunkan produktivitas.”Pada kesempatan ini, saya juga mengajak seluruh penyelenggara PAUD di Kabupaten Labuhanbatu agar senantiasa memberikan pelayanan yang terbaik buat anak-anak didik secara berkelanjutan dan terjadwal, serta berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anak untuk masa depan yang cerah,” ujarnya.
Ketua panitia pelaksana, Rida Suryani melaporkan pemberian makanan tambahan ini juga untuk menjalankan program pemerintah terkait penanganan stunting di Kabupaten Labuhanbatu, khususnya pada layanan PAUD.Penyaluran makanan sehat bergizi ini dihadiri pengurus Himpunan PAUD Indonesia (Himpaudi) Labuhanbatu, para tenaga pendidik PAUD dan orang-orangtua anak-anak penerima bantuan makanan tambahan tersebut.
Laporan: M.SUKMA
Editor: Budi Santoso
