PALEMBANG, SUMSEL, BN-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan rapid test terhadap ratusan jurnalis di Palembang. Rapid test massal digelar usai satu wartawati positif COVID-19.
“Wartawan atau jurnalis ini adalah profesi yang rentan terpapar COVID-19. Sehingga kami fasilitasi untuk lakukan rapid test,” kata Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, di Rumah Sehat Jakabaring, Palembang, Jumat (29/5/2020).
Pemprov, katanya, telah menyiapkan 10 ribu alat rapid test bagi warga. Rapid test juga bakal digelar secara drive thru.
“Nantinya semua warga dapat melakukan rapid test di drive thru yang kami siapkan. Bahkan warga luar provinsi dan datang ke Sumsel pun bisa tes secara gratis,” ucap Herman.
Menurutnya, penyebaran virus COVID-19 di Bumi Sriwijaya mulai menunjukkan tren penurunan. Dia mengatakan angka penularan beberapa hari terakhir mulai menurun.
Sementara, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumsel, Firdaus Komar, meminta jurnalis mematuhi protokol kesehatan saat meliput. Protokol pencegahan virus Corona harus dilakukan terutama usai seorang wartawati dinyatakan positif.
“Sejak awal merebaknya wabah ini, kami yang tegabung dalam organisasi ini terus menekankan kepada wartawan untuk terus mematuhi protokol kesehatan saat liputan,” kata Komar.
Sebelumnya, seorang wartawati, RK, dikonfirmasi positif terpapar COVID-19 pada Selasa (26/5). RK dinyatkan positif setelah merawat ibunya yang jatuh sakit akibat stroke.
Dia terpapar virus corona setelah ibunya lebih dulu dinyatakan positif COVID-19 saat dirawat di RS Muhammad Hoesin Palembang. Tak hanya RK, seluruh keluarganya kini sudah dilakukan rapid test dan swab.(Daeng)
