SURABAYA, JATIM, BN-Gelar rapat daring atau melalui video conference Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya D. Adi Sutarwijono, S.I.P fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan DPRD Kota Surabaya pada hari Selasa 16 Juni 2020 di jalan Nginden Semolo Surabaya Jawa Timur mengharap seluruh kader PDIP bekerja dalam satu tarikan nafas, bergotong royong bersama-sama membangun kota Surabaya.
Giat dalam rangka Penjaringan Aspirasi Masyarakat masa RESES tahun sidang pertama masa persidangan III tahun anggaran 2020 kali ini diikuti oleh jajaran kader PDIP Kecamatan Rungkut, Kecamatan Tenggilis, Kecamatan Sukolilo Surabaya mulai dari pengurus Anak Cabang (PAC), pengurus ranting, dan pengurus anak ranting.
Selaku moderator acara, ketua PAC Kecamatan Sukolilo Surabaya Iwan Daswanto menjelaskan peserta reses telecon yang menggunakan aplikasi zoom tersebut juga dihadiri oleh para relawan, simpatisan dan masyarakat yang antusias ingin mengikuti acara jaring aspirasi yang dilaksanakan oleh ketua DPRD Surabaya.
“Jumlah peserta seluruhnya kurang lebihnya dua ratusan orang mas,” jelasnya (16/06).
Mengawali pembicaraan terkait apa saja yang dilakukan dalam agenda reses hari ini, D. Adi Sutarwijono, S.I.P sekaligus ketua DPC PDIP Kota Surabaya membukanya dengan memberikan edukasi kepada seluruh peserta dalam masa pandemi Corona disease-2019 (Covid-19) ini, agar patuh kepada aturan pemerintah yang telah ditetapkan dan menjalankan displin protokol kesehatan.
“Seperti beberapa uraian tentang cara menangkal wabah korona. Virus yang belum ada penangkalnya dan sangat berbahaya tersebut, prosedur aman cara mengusirnya adalah selalu memakai masker. Jadi masyarakat harus mengantisipasi, karena virus ini menular dari mulut agar tertib mengenakan masker, menjaga jarak aman antar orang per orang radius 1,8 meter sampai 2 meter dan mencuci tangan dengan air mengalir,” terangnya.
Keinginan dan tujuan pemerintah adalah menjaga masyarakat dengan cara aman. Penting bagi semua, protokol kesehatan selalu diterapkan. Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang sudah diterapkan sebanyak tiga kali berlanjut. Setiap 14 hari dan diperpanjang hingga tiga kali berturut-turut.
“Surabaya sendiri, Wali Kota Tri Rismaharini meminta PSBB diberhentikan. Untuk dapatnya kawan kawan atau yang lainnya agar berhati hati,” ujar Adi atau lebih akrab dipanggil Awi ini.
“Dedikasi kerja nyata teman-teman diantaranya sebagaimana yang telah kita lakukan, memberikan semprot disinfektan, membagi sembako, memberikan edukasi perihal wabah korona, berbagi pokak dan telor penguat imun. Beberapa pelayanan kesehatan seperti dioperasionalkannya ambulance DPC PDIP kota Surabaya untuk masyarakat terdampak baik ODP, PDP, mengantar mereka yang sakit atau kepemakaman serta mereka yang membutuhkan, ” ungkapnya.
Lebih dalam, Awi mengharapkan usulan atau permintaan jaring aspirasi, peserta lebih mementingkan penggunaan anggaran yang ada pada penanggulangan covid-19.
“Saya mohon usulan-usulan program pavingisasi atau pembangunan sarana prasarana yang belum terealisasi bersabar. Dalam masa sekarang pemerintah fokus pada penanggulangan covid, ” pintanya.
Untuk diketahui, Reses Adi Sutarwijono, tahun sidang pertama masa persidangan III tahun anggaran 2020 ditutup dengan dialog. Kebanyakan usulan peremajaan kebijakan diberbagai bidang antara lain hukum, sosial, ekonomi, pendidikan, kesehatan berikut berupa permintaan pembangunan sarana & prasarana.
DPC PDIP Surabaya Gelar Lomba
Masih dalam suasana reses, Awi menyampaikan, dibulan Juli 2020 atau bulan Bung Karno 1 Juli ditetapkan sebagai hari peringatan lahirnya Pancasila. DPC telah menggelar beberapa kegiatan seminar hari lahir pancasila secara online dan bakti sosial di pandean.
“Kita nanti juga menambahkan melalui lomba. Diantaranya lomba parikan atau pantun ala Surabaya, yang mau ikut tinggal mengakses atau mengirim videonya ke akun PDIP surabaya,” terangnya.
Acara digelar pada tanggal 5 – 25 Juni 2020, lomba foto berlangsung 5 – 30 Juni 2020.Tema lomba Gotong Royong Menghadapi Covid-19.
“Silahkan memfoto kegiatan di kampungnya. Panitia menyiapkan hadiah berupa uang tunai, merchandise kaos Bung Karno dan buku bung karno,” jelasnya.
Sebagai informasi, Pada tanggal 20 Juni 2020 malam haul bung karno, DPC PDIP Surabaya akan menggelar doa lintas agama. (boody)
