JATIMLAMONGAN

Widhi Lamong Diduga Pembohongan Publik, SJB Lamongan Geram

Keterangan Gambar: Widhi Lamong deklarasi Bacabup 2024, Yayasan Squad Jumat Berkah Geram

LAMONGAN, BIDIKNASIONAL.com – Pembina dan penanggung jawab Yayasan Squad Jumat Berkah (SJB) Apliria Wulandari merasa geram karena pernyataan Widhi Lamong di pemberitaan sejumlah media.

Acara sosial di bulan suci Ramadhan yang digagasnya bersama anggota SJB, “Santunan anak yatim dan buka bersama,” itu politisasi oleh Widhi Lamong dengan kegiatan deklarasikan dirinya bacabup 2024 dengan mengundang sejumlah awak media.

Kegiatan yang di selenggarakan di Lamongan Plaza pada Jumat, (15/04) sore itu murni acara yang dibuat oleh Yayasan Squad Jumat Berkah (SJB).

“Saya bersama seluruh anggota SJB merasa geram dan tidak terima, kenapa acara sosial yang kami adakan di Tunggangi oleh cak Widhi Lamong dengan acara deklarasi dirinya yang maju sebagai Bacabup Lamongan 2024.

Ini sangat tidak beretika, kegiatan di Lamongan Plaza tersebut adalah adalah acara SJB (Squad Jumat Berkah). Bahkan di banner acara tertulis jelas tidak ada nama atau logo organisasi/Komunitas lain yang terpampang,” ungkap Apliria Wulandari. Minggu (17/04).

Menurut dia, acara baksos di Plaza Lamongan saat itu, sebenarnya senang saat cak Widhi Lamong dan Pelita turut berdonasi dalam acara SJB kemarin, seperti halnya kami semua merespon para donatur lainnya.

Saya stay acara Itu dari awal hingga akhir, bahkan saat kedatangan cak Widhi bersama rekan Pelita sampai semua pulang saya masih ada dilokasi,” ujarnya.

Namun demikian, kata Aprilia Wulandari, dari squad jumat berkah sesalkan adalah, pertama, bentuk pemberitaan tentang deklarasi Bacabup 2024 diacara tersebut, padahal tidak ada sekalipun cak Widhi pegang Mic selama acara.

Kedua, dalam pemberitaan di Link media online yang beredar tidak menyebutkan itu acara Squad Jum’at Berkah. Jadi seolah olah itu acara yang dibuat oleh cak Widhi yang dikemas sedemikian rupanya menyantuni Anak Yatim.

Ketiga, Ijin yang saat itu Widhi sampaikan ke Daniel pihak Lamongan Plaza, hanya sebatas pinjam panggung foto dan ikut berbuka, itu saja,” katanya.

Aprillia Wulandari menambahkan, apa yang dilakukan oleh Widhi Lamong itu adalah sebuah kebohongan besar kepada publik, saya harap dan inginkan pernyataan tersebut untuk diklarifikasi.

Selain itu agar melakukan permohonan maaf secara terbuka di media online ataupun media sosial oleh Widhi Lamong.

“Saya sebagai pembina, pembimbing dan penanggungjawab acara, berhak untuk meminta pemberitaan yang tidak benar ini di Take Down dari media online, baik Link pemberitaan maupun di Facebook.

Karena saya melihat postingan di IG sudah dihapus dan mohon kerjasamanya serta etikad baiknya. Karena anggota kami di SJB sangat beragam, dari semua elemen masyarakat.

Semoga kedepannya Semakin baik untuk mencapai tujuan yang besar, pastikan caranya juga benar,” pinta Apliria Wulandari.

Ditegaskan, bahwa Squad Jumat Berkah (SJB) menginginkan Widhi Lamong untuk klarifikasi ke semua media yang memberitakan acara itu, bahwa itu adalah kegiatan dari SJB.

“Apa yang sudah di share oleh Widhi Lamong di Facebooknya itu segera dihapus serta tak lupa juga pernyataan permohonan maaf secara terbuka di media oleh Widhi Lamong kepada SJB,” pungkasnya.

Penulis     : Bang IPUL

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button