LAMPUNGPESISIR BARAT

AKHIRNYA, RANPERDA TENTANG LPJ APBD PESISIR BARAT T.A 2021 DISETUJUI DPRD

PESISIR BARAT, BIDIKNASIONAL.com – DPRD Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) kembali menggelar rapat Paripurna sebagai lanjutan dari rapat Paripurna sebelumnya yang berkaitan dengan agenda penyampaian Ranperda tentang Nota Pengantar pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Pesisir Barat Tahun Anggaran 2021.

Dalam rapat Paripurna yang digelar di ruang rapat Paripurna Gedung DPRD setempat, Jum’at 22 -7-2022 itu pihak Badan musyawarah (Banmus) DPRD setempat mengagendakan persetujuan Ranperda tentang Pertanggung Jawaban (LPJ) APBD Tahun 2021.Rapat Paripurna itu dipimpin langsung Ketua DPRD Pesibar,Nazrul Arif dan didampingi kedua wakil ketua.

Tampak hadir dari unsur eksekutif yakni Wakil Bupati,Zulqoini Syarif,Forkopimda Lambar-Pesibar,tenaga ahli Fraksi – Fraksi DPRD.Sementara Wakil bupati didampingi sejumlah Pejabat dilingkup Pemkab Pesibar, diantaranya Plt.Sekda, Jalaludin, para kepala OPD, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, para Camat, Lurah dan Peratin (Kades).

Wakil Bupati Pesisir Barat dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang selama proses persidangan memberikan sumbang saran, gagasan, ide, dan kritik yang konstruktif demi tersusunnya rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Pesisir Barat Tahun Anggaran 2021.

Ini merupakan agenda terakhir dalam siklus dan mekanisme pembahasan Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021, tandasnya.

Wakil Bupati juga menegaskan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tersebut selain untuk memenuhi amanat Undang-Undang nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, juga merupakan rangkaian penilaian akuntabilitas dan kinerja pemerintah daerah secara komprehensif, mulai dari perencanaan, proses penganggaran, pelaksanaan program dan kegiatan, pelaporan dan evaluasi serta sebagai bahan pertimbangan bagi perencanaan pemerintah untuk tahun anggaran selanjutnya.

Masih menurut Zulqoini, pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021 tidak terlepas dari berbagai kendala, baik dari keterbatasan kapasitas keuangan daerah jika dihadapkan dengan kebutuhan masyarakat yang terus meningkat, keterbatasan sumber daya manusia, dan kendala-kendala lainnya.

Kendala -kendala itu hendaknya tidak mengurangi tekad dan semangat kita semua untuk bekerja keras, berpartisipasi aktif sesuai dengan peran dan kapasitas masing-masing, bagi kemajuan Kabupaten Pesisir Barat tercinta.

Diakhir sambutan, Wakil Bupati menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Pesisir Barat, atas kekurangan dan ketidaksempurnaan dalam pelaksanaan APBD Tahun 2021.

Wabup berharap semua itu menjadi titik tolak bagi kita untuk berbenah diri, melakukan perbaikan di berbagai bidang untuk mewujudkan visi dan misi serta arah pembangunan Kabupaten Pesisir Barat yang berkeadilan dan mengutamakan kesejahteraan masyarakat.

Laporan: TAUFIK

Editor: Budi Santoso

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button