SULSEL

Sampah Membusuk: Kinerja Lurah dan Camat Dipertanyakan Warga

Warga Jalan Teuku Umar 11 lr.3 Rw.IV Rt.E Menunjuk Sampah Yang sudah berbau busuk.

MAKASSAR, BN SUL-SEL-Makassar yang bersih dan bebas dari sampah sepertinya adalah langkah nyata untuk menjadikan Kota Makassar sebagai Kota Dunia, Kota Anging Mammiri.

Seperti sebelumnya diprogramkan Walikota Makassar yaitu Makassar Tidak Rantasa (MTR), ini tidak lepas dari permasalahan klasik sebuah kota besar, yang mana sampah dan kesemrawutan adalah hal yang paling dijaga pemerintah.

Sampah Sudah Berbau Busuk

Warga jalan teuku umar 11 lr.3 Kel.Kaluku Bodoa, Kec.Tallo Makassar mengeluhkan sistem sampah yang mandet, sekitar 5 hari sampai saat ini sampah belum diangkut.

Menurut warga teuku umar 11 lr. 3 Rw.IV Rt.E, hasma saat dikonfirmasi oleh awak media “BN” mengatakan “kita ini sudah bayar pajak iuran sampah tiap bulan, k’o pengambilan sampah macet, kemarin ada mobil yang masuk diteuku umar 12, tapi bagaimana caranya sampah yang sudah bertumpuk dan bau, terlalu jauh kita bawa kesana, kenapa motor tiga roda pengangkut sampah belum beroperasi”.ucapnya

Saat awak media “BN” menyambangi kantor Lurah Kaluku Bodoa Kec.Tallo sekitar Pukul.10:00, Lurah Muh.Amir Nur, SH. M.Si tidak ada ditempat, sekertaris lurah Syahruddin Lawa saat dikonfirmasi mengatakan “pak lurah belum ada, mungkin masih dikantor kecamatan”, mengenai sampah jadwal oprasinya itu sore hari, Insya Allah akan beroperasi. Selasa (20/03/2018)

Awak media “BN” lanjut kekantor kecamatan menemui Iqbal selaku penanggung jawab sampah Kecamatan Tallo Makassar, bliau mengatakan “Hari ini pak lurah Kaluku Bodoa janji sama saya akan mengoprasikan motor tiga roda pengangkut sampah, karna semua gaji petugas pengangkut sampah sudah kami selesaikan”,imbuhnya Selasa (20/03/2018)

Mustamin Kamaruddin bertanggung jawab di Rt.7 Rw.5 Kel.Kaluku Bodoa Makassar, mengatakan ”ini merupakan tanggung jawab pimpinan baik lurah ataupun camat, yang bisa mengambil kebijakan dan langkah cepat, untuk mengatasi permasalahan sampah yang kian lama kian membusuk”, hari minggu yang lalu kami kerja bakti di Rt.7 Rw.5 sampah kami masih menumpuk semua, harapannya kepada pemerintah dapat segera mengambil tindakan, termaksud Lurah dan Camat harus bertindak, karna sudah mendapat SK Walikota untuk mengelolah masalah sampah, jangan orang dibawah diberikan beban.tutur mustamin

Harapan warga yang sampahnya belum terangkut sampai saat ini, agar lurah dan camat dapat merespon cepat, karna sampah ini termaksud permasalahan serius, jika dibiarkan tinggal berlama-lama akan berbau busuk, sehingga mengganggu saluran pernapasan, dapat menimbulkan penyakit, karna kebanyakan sampah di warga merupakan sampah yang bercampur antara kering dan basah.(A.S)

Editor | BN Online Sul-Sel | AA

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button