Pemkab Labuhanbatu berikan Apresiasi Kinerja Ketua Dan Anggota DPRD
LABUHANBATU, SUMUT, BN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu memberikan apresiasi kepada pimpinan dan anggota DPRD Labuhanbatu yang telah melaksanakan reses ke-III di Bumi Ikabina En Pabolo, Senin (3/9) dalam acara penyampaian laporan hasil pelaksanaan reses III DPRD Kabupaten Labuhanbatu, Masa Persidangan III Tahun Sidang IV 2018 Kabupaten Labuhanbatu diruang rapat paripurna DPRD yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Dahlan Bukhari.
Apresiasi itu disampaikan H. Andi Suhaimi Dalimunthe, ST, MT Plt. Bupati Labuhanbatu melalui Sekdakab H Achmad Muflih, SH, MM.
Menurut Achmad Muflih, pimpinan dan anggota DPRD sudah mengadakan cross chek untuk mendengar, merasakan, melihat dan bertatap muka langsung dengan masyarakat, sehingga diharapkan aspirasi yang disampaikan dapat disesuaikan dengan mekanisme perencanaan dan kemampuan anggaran yang tersedia.
Kegiatan reses ini, kata Achmad Muflih sangat penting dan memiliki makna yang hakiki, karena merupakan kilas balik dari tugas dan fungsi DPRD, sebagai representasi keterwakilan masyarakat melalui daerah pemilihan masing-masing.
“Saya berharap melalui reses ini setiap permasalahan yang terjadi dimasyarakat bisa disampaikan langsung, sehingga DPRD dan Pemkab bisa bekerjasama untuk mencari solusi dalam memecahkan masalah yang dihadapi masyarakat,” jelas Achmad Muflih.
Lebih lanjut Achmad Muflih menjelaskan, Aspirasi masyarakat yang disampaikan ketika masa reses diteruskan untuk menjadi pokok-pokok pikiran DPRD dan selanjutnya menjadi acuan untuk pembangunan daerah kedepan.
Pokok-pokok pikiran ini nantinya juga dapat memberikan kontribusi pada kebijakan pembangunan yang dituangkan dalam RKPD sebagai perwujudan dari kebutuhan riil masyarakat.
“Kami berharap pokok-pokok pikiran DPRD nantinya dapat berlanjut menjadi kebijakan anggaran yang tertuang dalam APBD Tahun 2019, namun perlu menjadi perhatian kita bersama bahwa terdapat satu faktor yang membatasi keinginan kita untuk memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat yang sangat besar tersebut yaitu adanya keterbatasan anggaran yang kita miliki,” terang Achmad Muflih dalam rapat paripurna yang dihadiri para Kepala OPD tersebut. (M.SUKMA)