SULSEL

Pengemudi Grab Mengalami Trauma Akibat di Geledah Oknum Mengaku Polisi

Lk Asri 27 Tahun Pengemudi Grab, Korban Penggerebekan Mengaku Oknum Polisi.

BN ONLINE, MAKASSAR – Nasib sial dialami pengemudi Grab Lk (27th) bernama asri, mendapatkan luka di bagian lutut, kaki dan lengan tangannya memar, lalu menemui awak media bn.com menceritakan kejadian yang baru saja menimpanya.19/01/19

Menurut pengakuan Lk Asri kepada awak media bn.com bahwa dirinya baru saja mengalami trauma akibat ulah oknum yang mengaku Polisi tiba tiba datang dari arah belakang langsung menyergap sehingga dia terjatuh dari motor yang dikendarainya.

Awal mula kejadian Lk asri menerima pesanan penumpang melalui aplikasi Grab lewat handphone, penumpang Grab dijemput dari tinumbu 166A diantar ke jalan lamputan perpatan satanga, saat selesai menurunkan penumpang sekitar pukul 11:30 malam Lk Asri langsung disergap oleh oknum yang mengaku Polisi sekitar 5 atau 6 orang tidak menggunakan seragam Polisi dengan menggunakan mobil berwarna hitam sejenis Avanza atau Xenia.

Sehingga Lk Asri kehilangan keseimbangan terjatuh dari motor dan mengalami luka pada bagian kaki, jari kaki serta memar pada pergelangan tangannya.

Adapun ciri-ciri oknum yang mengaku Polisi tesebut berambut panjang lurus, tinggi sekitar 165cm, BB sekitar 70 Kg.” Saya sempat ditodongkan pistol kearah kepala, sekitar jarak 20cm dan oknum tersebut mengatakan kenapako lari”.

Menurut pengakuan Lk Asri dia menjawab “Saya kira begal pak jadi saya lari, soalnya tidak tau bahwa bapak Polisi karna tidak berpakaian seragam, baru saya tau setelah mengaku Polisi”.Oknum tersebut langsung melakukan penggeledahan pada bagasi motor, dompet, celana dan helm milik Lk Asri.

Setelah melakukan penggeledahan oknum mengaku Polisi tersebut mengatakan pada Lk Asri “Ada semuajie barang barangmu, tidak adajie hilang uangmu” setelah itu oknum yang mengaku Polisi tersebut langsung bergegas pergi meninggalkan Lk Asri.

Menurut keluarga korban Lk Asri kepada awak media bn.com mengatakan mereka itu pengemudi Grab, pekerjaannya hanya mencari sesuap nasi untuk mencukupi kehidupan sehari-hari, dengan kejadian ini, Lk Asri mengalami trauma, apalagi yang melakukan perbuatan tersebut mengaku sebagai oknum Polisi yang tidak menggunakan seragam, kami berharap kalau benar itu Polisi dapat bertanggung jawab apa yang telah dilakukan oleh keluarga kami Lk Asri, yang mana telah mengalami luka pada kaki, jari kaki dan memar ditangan serta kendaraan milik temannya lecet.Tutur Keluarga (Dny)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button