JOMBANG, JATIM, BN – Langkah nyata pemerintah Kabupaten Jombang setiap tahun terus dilakukan dengan menganggarkan biaya untuk pembangunan/rehabilitasi jalan untuk setiap kelurahan untuk meningkatkan peran desa membangun.
Progam kerja baik yang bersifat pembangunan setiap tahun ini karena kelurahan merupakan kawasan penyangga perkotaan Jombang sehingga pemerintah lebih prioritakan pada desa membangun.
Berdasarkan temuan hasil survei pembaharuan data pada tahun 2017 masih banyak ruas jalan di daerah kelurahan yang masih membutuhkan penangananan lebih selektif, bahkan lebih sempurna didalam pengawasan pada penanganan jalan rabat beton, jalan paving jalan lapen dan jalan hotmix.
Menyikapi hal tersebut, maka pada tahun 2019 ini Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Perumahan dan Permukiman mengadakan kegiatan pembangunan/rehabilitasi jalan, khususnya di Kelurahan Jelakombo.
Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Kantor Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) mengambil langkah melalui progam pemerintah, akan melakukan langkah perbaikan pada sebagian besar ruas jalan di Kelurahan Jelakombo yang mana sudah dilakukan perbaikan berupa jalan hotmix, aspal lapen, paving dan rabat beton.
Mengingat tahun sebelumnya pembangunan jalan sudah diawali dan dievaluasi cukup baik, pembangunan tetap berjalan meskipun sudah dilaksanakan pembangunan sebelumnya.
Dengan demikian kondisi jalan tersebut bervariatif yakni kondisi baik, rusak sedang dan rusak berat mungkin dikarenakan situasi yang kurang saling mendukung.
Tahun 2019 ini pembangunan/rehabilitasi jalan di Kelurahan Jelakombo lebih difokuskan untuk merehabilitasi jalan paving rusak berat dan rusak ringan yang tersebar di 5 (lima) lokasi: Yaitu Jalakomboh Kwijenan Santren Gang 1, Jalakomboh Kwijenan Santren Gang 2, Jalan Kertanegara 1 Gang Masjid, Jalan Raden Wijaya Gang 1 dan Jalakomboh 2 Gang 2.
Kantor Dinas Perkim Jombang sekarang lebih meningkatkan pembangunan lebih berkuwalitas bagus, professional. Sehingga kerja nyata yang dilakukannya untuk masyarakat banyak bisa lebih dirasakan. (Tok)
