Dinkes minta Kontraktor Pembangunan Puskesmas Lotu Kerjakan Dengan Baik
NIAS UTARA, SUMUT, BN – Kepala Dinas kesehatan Kabupaten Nias Utara melalui PPK penjabat pembuat komitmen Eben Maranatha Zalukhu S. KEP., NS, meminta kepada rekanan yang melaksakan pekerjaan pembangunan Puskesmas baru di Kecamatan Lotu dapat dilaksanakan sebaik-baiknya.
“Kami sangat berterimakasih bila pekerjaan itu dilaksanakan sesuai dengan perencanaan dan harapan masyarakat Kecamatan Lotu,” kata Eben Maranatha Zalukhu kepada wartawan Bidik Nasional.
“Kami juga meminta dukungan kepada masyarakat setempat baik ormas maupun media cetak dan elektronik agar mendukung program ini serta ikut mengawasi pelaksanaan pekerjaan tersebut demi kepentingan masyarakat,” tambah Eben Maranatha Zalukhu.
“Pekerjaan ini sedang dikerjakan bisa dikatakan 5% yang sudah berjalan,” tuturnya.
Lebih lanjut jelaskan Eben Maranatha Zalukhu bahwa Pembangunan Puskesmas Lotu ini bersumber dari dana DAK Afirmasi T.A.2019 sebesar Rp 5.290.884.328 (lima milyar dua ratus sembilan puluh juta delapan ratus delapan puluh ribu tiga ratus dua puluh delapan rupiah), dikerjakan oleh CV. Batang Onang, masa pelaksanaannya150 hari kalender dan selesai pada bulan November 2019.
Maksud dan tujuan Pembangunan Puskesmas Lotu ini, merupakan program pemerintah pusat dan daerah didasarkan dalam peraturan menteri kesehatan No. 75 Tahun 2014.
“Ini merupakan upaya kita dalam memenuhi persyaratan akreditas tentu dengan adanya pembangunan ini dapat memenuhi persyaratan dimaksud. Karena selama ini Puskesmas Lotu ruangannya tidak memadai seperti ruangan gigi, ruangan administrasi, ruangan umum, ruangan rapat, ruangan administrasi dan lainnya tetapi kalau bangunan yang baru ini lengkap sehingga pasien yang datang merobat kedepan merasa nyaman nantinya,” tandas Eben Maranatha Zalukhu mengakhiri keterangannya kepada wartawan Bidik Nasional.
Ditempat yang berpisah Ketua DPD LSM LPPAS-RI Kabupaten Nias Utara Hadirat Syukur Harefa, SH sangat mengapresiasi hal ini dan mengucapkan terimakasih kepada pemerintah Pusat Umumnya dan kepada Pemerintah daerah.
“Pantauan kami di lapangan Puskesmas Lotu selama ini ruangannya sangat tidak memuaskan, tentu dengan selesai dibangun bangunan yang berbiaya lebih lima milliar itu dapat terjawab keluhan para dokter, perawat dan terlebih-lebih kepada pasien yang mau berobat,” pungkasnya. (hadirat hrf)