22 KK Di Lingkungan Panah Kelurahan Bakaranbatu Belum Nikmati Air PDAM
LABUHANBATU, SUMUT, BN – Sedikitnya 22 kepala keluarga (KK) di lingkungan Panah Kampung Sipirok Kelurahan Bakaran Batu Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara, hingga saat ini belum dapat menikmati kebutuhan air bersih milik Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Tirta Bina Labuhanbatu.
Namun, kondisi ini tetap saja menjadi keluhan masyarakat lingkungan Panah Kampung Sipirok air PDAM tak kunjung mengalir, sementara ada warga lingkungan Panah Kampung Sipirok Kelurahan Bakaran Batu sudah hampir 4 bulan memasukan permohonan air PDAM sampai sekarang tidak ada kabar dari pihak PUDAM Tirta Bina Labuhanbatu.
Untuk memperoleh air bersih, warga setempat hanya mengandalkan air kemasan galon untuk memasak, mencuci pakaian, sementara untuk sumur bor dan air sumur kandungan airnya tidak layak konsumsi, bau, berkarat dan berminyak.
Warga lingkungan Panah Kampung Sipirok berharap kepada pemerintah Kabupaten Labuhanbatu agar perduli terhadap warga yang membutuhkan air bersih dari PUDAM Tirta Bina Labuhanbatu, karena kalau terus mengkonsumsi air sumur dan sumur bor yang bau, berkarat dan berminyak akan menimbulkan penyakit bagi warga.
Danang warga lingkungan Panah Kampung Sipirok kepada awak media mengatakan berharap bisa menikmati air bersih dari PUDAM Tirta Bina Labuhanbatu.
Lurah Bakaran Batu, Amat Ali Nasution saat di konfirmasi awak media mengatakan siap membantu keluhan warga lingkungan panah Kampung Sipirok Kelurahan Bakaran Batu yang membutuhkan air bersih PDAM tirta bina, saya akan berkordinasi dulu ke pihak PUDAM tirta bina dulu jelas Ali.(M.SUKMA)