Pembangunan Talud di Desa Batursari, Kecamatan Talun, Pekalongan Patut Diusut
PEKALONGAN, JATENG, BN-Proyek pembangunan talud di Desa Batursari, Kecamatan Talun, Kota Pekalongan yang diduga menggunakan anggaran Dana Desa Tahap III terkesan tidak transparan.
Pasalnya, selain tidak ada papan proyek di lokasi pembangunan Talud, pengerjaannya diduga menggunakan dana talangan. Karena tidak adanya papan proyek di lokasi pembangunan tersebut, wartawan Bidik Nasional melakukan klarifikasi ke rumah Sekdes Batursari yang juga menjadi Plt Kades Batursari, Minggu (23/11).
Sekdes mengatakan, dana desa untuk Desa Batursari belum cair di karenakan ada banyak kendala.ā Dan yang jelas uang sudah masuk di rekening tetapi belum berani dikerjakan karena masih menunggu tandatangan Camat Talun.
Terpisah, Camat Talun ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon seluler terkait dana desa Tahap III sudah cair dari bulan Oktober belum dikerjakan kendalanya apa karena sudah masuk ke rekening desa.
“Karena masih ada transisi pemilihan kepala desa jadi masih menunggu terlebih dahulu siapa yang terpilih. Saya juga sudah bicara dengan pak sekdes,” katanya.
Hasil penelusuran Bidik Nasional di sekitar Desa Batursari menemukan proyek pekerjaan talud di Dukuh Jambangan RT 04 RW 02 Desa Batursari diduga menggunakan dana talangan karena sudah dikerjakan.
Salah seorang pekerja yang minta dirahasiakan identitasnya mengatakan,tidak tahu menahu berapa anggaran tersebut. Menurutnya, ia hanya bekerja dari Hari Jumat hingga sekarang.
“Saya kerja dari hari Jumat mas sampai sekarang. Memang papan proyek kalau dana sedikit biasanya tidak dipasang,” katanya.
Kepada Bidik Nasional, salah seorang warga meminta kepada pihak Inspektorat ataupun dinas terkait untuk menindaklanjuti. Tujuannya agar ulah oknum Sekdes yang tidak transparan terkait pekerjaan di desanya dan diduga berbohong untuk menutupi kesalahannya dapat segera terungkap. (dikin/ali)