Dewan Minta Rumah Tenaga Kesehatan dan Pendidikan di Pedesaan Diperhatikan
MURUNG RAYA, KALTENG, BN-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, membidangi pengawasan meliputi Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan, meminta agar pemerintah daerah setempat dapat memperhatikan adanya rumah guru maupun rumah tenaga kesehatan diwilayah pedesaan.
Hal ini dimaksudkan agar pelayanan prima dapat diberikan kepada maayarakat. Dengan adanya rumah dinas ini juga, dapat mengantisipasi alasan para petugas medis maupun guru-guru yang bertugas di desa-desa terpencil. Sehingga tidak ada kata terpaksa petugas harus pulang pergi dari Kota Puruk Cahu ketempat kerjanya.
Anggota DPRD Murung Raya, Mariyanto mengharapkan pemerintah daerah setempat lebih serius lagi memperhatikan rumah dinas guru dan tenaga kesehatan. Sehingga dengan fasilitas yang memadai, masyarakat dapat terbantu. Tentunya pemerintah daerah juga harus memantau lebih cermat terutama dinas terkait agar hal ini dapat segera ditindaklanjuti.
“Pemda itu jangan cuma mengharapkan tenaga kesehatan dan guru untuk lebih aktif bertugas dipedesaan. Akan tetapi juga pemda harus lebih memikirkan tempat tinggal dan nasibnya selama bertugas diwilayah pelosok,” ujarnya saat diwawancarai media ini, Jumat 17/1/2020 di Puruk Cahu.
Ditambahkan Maryanto, selama dirinya melaksanakan reses atau berkunjung ke pedesaan, kerap kali mendapat aspirasi dari maayarakat serta melihat langsung kondisi rumah dinas guru dan tenaga kesehatan di wilayah pedesaan sudah sangat memprihatinkan.
Ironisnya lagi, ada petugas kesehatan dan tenaga gru yang tinggal di rumah masyarakat. Selain rumah dinas, lanjut Maryanto, untuk penghasilan tenaga kesehatan dan guru yang ada di perdesaan juga harus beda dengan yang bertugas di perkotaan.
Hal itu karena beban kerja yang diemban petugas di perdesaan jauh lebih berat dari pada di perkotaan. “Janganlah disamakan penghasilan yang bertugas di perdesaan dan diperkotaan,bila perlu harus diberi perhatian khusus bagi yang bertugas di perdesaan,” tandasnya. (Efendi)