Melihat Lebih Dekat Pasar Kuda di Plembon Klaten Utara
KLATEN, JATENG, BN-Keberadaan Pasar Kuda Plembon di Desa Belang Wetan, Kecamatan Klaten Utara telah menjadi angin segar bagi pemilik dan peternak kuda.
Terbukti, sejak dibuka pada akhir November 2019 lalu, pengunjung tidak hanya datang dari Kota Klaten saja namun juga datang dari daerah lain seperti Solo, Jogja, Cilacap, Wonosobo dan Ponorogo.
Ketua Paguyuban Jual-Beli Kuda Plembon Warsita mengatakan, keberadaan pasar kuda Plembon hanya ada setiap pasaran Pon saja.
Pasar kuda Plembon di Klaten ini merupakan pasar kuda resmi kedua yang ada di negeri ini setelah pasar kuda Jeneponto Sulawesi.
”Setiap pembeli bisa melihat langsung kondisi kuda. Tidak seperti kalau kita melakukan transaksi melalui online,” katanya kepada Bidik Nasional, Kamis (23/1/2020) siang.
Menurut Warsita, kalau lewat online pembeli hanya bisa melihat foto dan penjelasan dari yang jual saja.
Pembeli tidak bisa tahu kondisi kuda sebenarnya, apakah kuda itu sakit atau mengalami cacat pada salah satu bagian tubuhnya.
“Di pasar kuda ini semua dilakukan secara terbuka. Bahkan jika ada kuda yang sakit bisa diketahui karena ada dokter hewan yang melakukan pemeriksaan secara gratis,” jelasnya.
Warsita menambahkan, misalnya ada kuda yang sedang pilek atau dalam kondisi hamil atau tidak maka pembeli akan langsung bisa tahu.
Ia menambahkan, jenis kuda yang ada di pasar ini antara lain jenis sandel, poni, sumbawa dan kuda kelahiran jawa yang biasa disebut tokol.
Selain kuda, di lokasi ini juga diperjualbelikan aneka Bendi. Kegiatan ini tentu akan membuat pasar kuda Plembon semakin menarik minat pengunjung.
“Saya berharap keberadaan pasar kuda di Plembon Klaten Utara ini akan menjadi ikon Kabupaten Klaten,” kata Warsita. (rkt)