JATIM

Ramuan Akar Kucing Jadi Alternative Perangi Covid-19

Mahmud mencari pengobatan alternative melalui tumbuhan akar kucing di sekitar tempat tinggalnya (11/04),

SURABAYA, JATIM, BN-Perang melawan Virus Corona atau COVID-19 kali ini dilakukan oleh Mahmud (43) warga Surabaya yang berdomisili di Balongsari Surabaya.

Inisiasiasi pengobatan alternative ia terapkan untuk putra sulungnya dengan membuat ramuan yang berasal dari akar tanaman kucing atau biasa orang menyebutnya tanaman anting-anting untuk mencegah kekhawatirannya atas gejala sakit yang dirasakan anaknya dalam beberapa hari terakhir.

Sebagai informasi, kelompok tanaman ini merupakan jenis kelompok tumbuhan liar yang mudah dijumpai di pekarangan rumah, pinggir jalan, tanah lapang, sawah dan ladang.Tanaman akar kucing merupakan tanaman rumput yang memiliki batang tegak dengan tinggi 30-50 cm.

“Berangkat dari keluhan yang dirasakan anak saya, seperti panas suhu badan tinggi, selalu berkeringat, sesak napas, batuk berdahak, demam disertai menggigil dan jantung berdebar saya sengaja membawa anak saya ke Rumah Sakit (RS) Adi Husada Undaan Wetan di Surabaya untuk mendapatkan perawatan,” kata Mahmud kepada wartawan di rumahnya, Jum’at (10/04).

Setelah mendatangi IGD RS Adi Husada pada hari Rabu (08/05) terang Mahmud, dokter di IGD melakukan pengecekan seperti foto rontgen paru, cek laboratorium hasil darah dan tes pendukung.

“Hasil yang kami terima melalui selembar surat yang dikeluarkan, anak saya dicurigai mengidap Pneumonia atau paru-paru basah. Kemudian kami diarahkan untuk menjalani isolasi di RS atau rawat inap,” bebernya.

Kemudian kata Mahmud, karena dia menolak isolasi dengan alasan anaknya tidak ingin diisolasi di RS, selembar surat dari dokter ia tandatangani yang berisikan penolakan dan pernyataan bahwa keluarga sanggup melakukan isolasi mandiri di rumah.

Lembar Edukasi Isolasi Diri Pada Pasien Suspek Covid-19 RS Adi Husada Undaan Wetan Surabaya

Ayah dari tiga orang anak ini berikutnya membawa pulang anaknya. Berbekal obat yang diberikan dokter serta satu lembar surat (lihat gambar) & Lembar Edukasi Isolasi Diri Pada Pasien Suspek Covid-19 RS Adi Husada Undaan Wetan, langkah lanjutan seperti pedoman yang telah dikeluarkan oleh pemerintah kota Surabaya benar – benar diterapkan agar hasilnya nanti anaknya segera mendapat kesembuhan.

“Langkah yang kami ambil sepulang dari RS bersama istri saya, anak kami, kami isolasi di kamarnya. Seluruh peralatan sampai dengan sendok garpu kami pisahkan. Obat yang kami peroleh dari dokter terus kami lanjutkan. Selama dua hari saya dan istri mengalami kepanikan luarbiasa. Beberapa langkah alternatife pengobatan, bertanya kesana kemari dengan dibantu media ini, saya menggali informasi dari pihak-pihak yang kompeten dalam hal ini,” ujarnya.

Untuk diketahui, beberapa pihak pemerintah yang telah dihubungi diantaranya Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Kepala Dinas Komunikasi & Informasi Kota Surabaya, Tim Kasatgas Covid-19 RSUA dan terakhir telah menghubungi PIC Covid-19 RS Husada Utama Surabaya.

“Dari kesemua pihak yang telah dihubungi untuk konsultasi dengan dibantu wartawan media ini, kami disarankan melakukan tes Swab, ” jelasnya.

Mahmud pria asli Makasar ini juga menggali informasi melalui saudaranya yang berada di Sulawesi. Kemudian ia disarankan untuk mencari tanaman akar kucing .

“Saya dianjurkan untuk membuat ramuan dari akar tumbuhan akar kucing.Berangkat dari keyakinan dan percaya ingin melihat anak saya sembuh, saya mencari tumbuhan tersebut dan memasak akarnya sesuai anjuran saudara saya,” kata Mahmud dengan semangatnya.

Alhasil lanjut Mahmud, dihari Minggu 12 April 2020,anaknya telah merasakan perubahan pada dirinya.

“tidurnya nyenyak, sudah tidak banyak mengeluarkan keringat, bangun tidur kata anak saya tubuhnya sudah sehat seperti biasa. Bahkan anak saya merasakan perubahan signifikan. Tentang keluhan yang kemarin disampaikannya, sudah tidak ada lagi, alhamdulillah mas, anak saya sudah baikan,” ujarnya penuh semangat.

Dia meyakini setelah membaca berbagai informasi melalui media sosial bahwa tanaman akar kucing bermanfaat mencegah dan mengatasi serangan kuman. Untuk hal itu diperlukan kekebalan tubuh yang baik agar kita tidak mudah jatuh sakit.

Selain itu dapat pula memanfaatkan tanaman akar kucing untuk membunuh kuman yang telah terlanjur masuk ke dalam tubuh sehingga tidak menimbulkan penyakit.

“Selain mudah didapat, sampai hari ini dengan telaten (bersama keluarganya), kami tetap memberikan obat dari dokter. Kamipun juga telah daftar tes swab. Tetapi ramuan akar kucing akan kami siapkan. Isolasi mandiri terus berlanjut. Tidak lupa tetap menjalankan arahan dari pemerintah dengan selalu menjaga kebersihan, mencuci tangan, menjaga jarak, menggunakan masker, berolahraga, menambah asupan gizi dan melakukan isolasi diri serta berdoa dengan beribadah, saya yakin semua ini dapat kami lalui,” pungkasnya. (boody)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button