JOMBANG, JATIM, BN-Bupati Jombang Mundjidah Wahab memantau langsung Posko karantina bagi para pendatang yang masuk ke Kabupaten Jombang, Rabu (15/4).
Pemantauan dilakukan di dua lokasi yakni, SDN Kebon Agung di Kecamatan Ploso dan SDN Pesantren di Kecamatan Tembelang.
Kedatangan Bupati Jombang didampingi Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jombang lainnya.
Usai melihat kondisi pendatang yang dikarantina, Bupati memastikan keadaan para pendatang yang tengah dikarantina tersebut dalam keadaan sehat.
“Alhamdulillah semua yang menjalani karantina tadi dalam kondisi sehat. Mereka tidak ada keluhan dan tempatnya pun juga cukup memadai. Memang mereka harus menjalaninya dengan sabar,” ujar Bupati Jombang.
Saat di lokasi pertama Desa Kebon Agung, Ploso, Jombang, Bupati tampak melakukan dialog dengan warga yang di karantina. Kemudian dia juga menyerahkan bingkisan untuk mereka.
Di lokasi karantina pertama ini terdapat tiga orang yang dikarantina terdiri dari satu orang laki-laki dewasa, satu orang perempuan dewasa, dan satu anak perempuan.
Mereka merupakan satu keluarga warga Desa Kebon Agung yang pulang bekerja dari Makassar, Sulawesi Selatan.
Selain itu, di lokasi pemantauan kedua yakni di SDN Pesantren, Tembelang, Jombang, Bupati juga memberikan bingkisan kepada warga yang tengah menjalani karantina. Di sini, hanya ada satu warga yang dikarantina.
Sedangkan warga asli Desa Pesantren, Tembelang, Jombang yang tengah menjalani karantina bernama Nanik Mukaromah (38) menjalani karantina di SDN Pesantren karena baru saja datang dari Malaysia, tempatnya bekerja.
Ia mengatakan sudah berada di Malaysia selama delapan tahun terakhir. Bupati menegaskan, bahwa karantina merupakan program secara nasional bagi para pendatang atau warga yang kembali dari perantauan.
“Yang mudik ke kampung halaman wajib lapor ke petugas desa dan menjalani isolasi di posko desa. Ini agar apabila ada virus yang menempel tidak menyebar ke warga sekitar, lebih lebih kalau mereka datangnya dari zona merah,” terang Bupati.
Bupati Jombang Mundjidah Wahab menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama untuk ikut mencegah menyebarnya virus Covid 19 ini.
“Kalau tidak ada dukungan dari semua elemen niscaya apa yang telah direncanakan tak akan berhasil,” ujar Bupati. (Tok/Adv Humpro)
