LAMPUNG

Bupati Lambar Ingatkan Perantin Jangan Alergi Dengan Kritik

Bupati,didampingi Wakil Bupati, Anggota DPRD dan Kepala OPD, serta peserta penyerahan bantuan

LAMPUNG BARAT, BN-Menyikapi adanya selisih paham dan pandangan antara Peratin dengan warganya yang menghiasi pemberitaan di media sosial beberapa pekan ini, memaksa Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus angkat bicara.

Menurutnya, dalam era demokratisasi dan transparansi, perbedaan pandangan dan pendapat itu sudah lumrah.Untuk itu diperlukan suatu kedewasaan dalam berpikir dan bertindak dalam menyikapi suatu permasalahan dan itu adalah salah satu tugas seorang pemimpin.

“Seorang pemimpin itu harus siap untuk dibenci dan dikritisi, sebagai salah satu konsekuensi dari seorang pemimpin,” tegas Pakcik sapaan akrab Bupati Parosil.

Wartawan bidiknasional mewakili Kepengurusan Masjid/Mushola/Ponpes menerima secara simbolis bantuan untuk keagamaan.

Hal tesebut disampaikan Parosil saat memberikan arahan dalam acara penyerahan secara simbolis bantuan hibah baik yang bersumber dari APBD Kabupaten maupun dari Dana Desa yang ada di Kecamatan Sukau. Kegiatan itu dipusatkan di GSG Pekon Jagaraga Sukau, Selasa (12-05-2020).

Selain dihadiri Bupati dan Wakil Bupati, juga tampak hadir dua Anggota DPRD setempat yakni Bambang Dwi Saputro dan Sumyati dari Fraksi PDIP, para Kepala OPD,Camat, Kapolsek Balik Bukit,Danramil 422/04 Balik Bukit dan seluruh Peratin se-Kecamatan Sukau.

“Saya ingatkan kepada seluruh Peratin untuk tidak alergi dengan kritik yang datang dari warga.Resiko seorang pemimpin itu selain disenangi dan dipuji, yakni dibenci dan dikritisi. Bila tidak mau dibenci dan dikritik tidak usah jadi pemimpin,” tandas Parosil dihadapan para peserta yang hadir. (FIK)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button