JOMBANG, JATIM, BN – Seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkab Jombang di duga telah melakukan penipuan kepada kontraktor mitra kerjanya.
Oknum PNS tersebut berinisial HP, dulunya menjabat sebagai Kepala Dinas Pertanian sekarang di Dinas Perpustakaan Pemkab Jombang.
Modus yang dilakukannya pertama-pertama meminjam dana kepada beberapa rekanan dengan beralasan untuk modal menarik proyek progam pemerintah Jatim dibawah ke Dinas Pertanian Jombang.
Dengan janji hutang akan dikembalikan dan rekanan yang meminjami modal akan mendapatkan setiap paket proyek.
Proyek yang dijadikan modus penipuan yakni proyek BK (bantuan keuangan) dari Permprov Jatim. Hp kepada setiap rekanan meminjam Rp 50 juta. Menurut informasi kalau di total jumlahnya yang yang terkumpul kurang lebih Rp 1 milyar.
Namun proyek yang dijanjikan kepada rekanan tidak pernah ada dan uang sampai sekarang tidak dikembalikan. Sampai Hp berpindah tugas di Dinas Perpustakaan.
Akhirnya, beberapa rekananpun garuk-garuk kepala tanpa ada ganti pengembalian dana yang di bawah oleh oknum pejabat tersebut.
Terkait kasus ini, HP di konfirmasi wartawan Bidik Nasional (BN) melalui ponselnya hanya dijawaban janji-janji saja tanpa ada kejelasannya.
“Saya masih repot ini, nanti aja,” ujarnya.
Asisten Satu Pemkab Jombang di konfirmasi BN atas perbuatan oknum ASN mantan kepala dinas pertanian tersebut mengatakan, “sudah saya sampaikan kapan hari lalu, nanti coba saya tanyakan lagi,” ujar Hari Utomo, Lebih lanjut lagi hingga kini belum ada kejelasannya. (Tok)
