SUMUT

Terkait CASN & P3K Tahun 2021, Ini Penjelasan Plt  Kadis Pendidikan Labuhanbatu

Plt Kadis Pendidikan Kabupaten labuhanbatu Asrol Aziz Lubis SE MAP dan Kepsek SMAN 1 Rantau Utara Djaliluddin Harahap Cek Kesiapan Kegiatan PPPK  

• Ujian Kompetensi PPPK atau P3K Guru Kabupaten labuhanbatu Tahun 2021

LABUHANBATU, SUMUT, BN – Plt Kadis Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu Asrol Aziz Lubis SE MAP mengatakan Sebanyak total 905 Peserta Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dari Pegawai Pemerintahan Perjanjian Kontrak (P3K) untuk formasi guru di Kabupaten labuhanbatu bersaing menjadi yang terbaik.

Dari 905 peserta CPNS P3K Formasi Guru yang mengikuti seleksi, pemerintah daerah Bumi ika bina en Pabolo  akan menerima sebanyak 191 orang.

Seleksi ini digelar di dua tempat, yakni di SMKN 2 dan SMAN 1 Rantau Utara, Senin (13/9/2021).

Pelaksanaan seleksi PPPK untuk sesi pertama  di mulai sejak pukul 08.00 -10.40 WIB dan sesi kedua pukul 13.00 -16.40  wib  dengan setiap seleksi peserta wajib mengisi materi selama 120 menit.

Plt Kadis Pendidikan Kabupaten labuhanbatu Asrol Aziz Lubis SE MAP  berkata seleksi P3K Guru dibagi dua sesi tiap hari mulai senin  hingga, Kamis (16/9/2021.

Kemudian pada dua lokasi tiap harinya diikuti 505 peserta di SMKN 2 dan di SMAN 1 Rantau Utara 400 peserta

“Total kita akan menerima 191 orang CASN.Pelaksanaan untuk hari ini, sesi pagi tadi.Untuk peserta sampai pelaksanan dua hari ini belum ada yang  berhalangan Hadir.” ungkap Asrol.

Dijelaskan, sementara untuk tahapan pelaksanaan seleksi, peserta ketika masuk lokasi seleksi dicek suhu tubuh, wajib pakai masker, cuci tangan.

Kemudian registrasi dan menyerahkan dokumen persyaratan, salah satunya wajib menyerahkan keterangan rapid antigen.

“Seluruh barang bawaan peserta harus dititipkan dan di ruang tunggu dilakukan body checking oleh Pengawas dari ASN SMKN 2 Rantau Utara.

“Jadi tidak ada barang bawaan peserta dibawa ke ruang seleksi. Pada ruang seleksi ada satu orang Proptor dan dua orang pengawas,” terangnya.

Dikemukakan Asrol bahwa syarat ikut seleksi PPPK adalah tenaga honorer yang memiliki NUPTK (Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan ) dan Dapodik bukan minimal tiga tahun mengajar sebagai tenaga honorer yang bisa mengikuti PPPK.

“Formasi seluruhnya untuk guru, dari SD, SMP, . Seluruh peserta sudah bisa melihat nilai setelah seleksi usai. Hanya saja untuk pengumuman masih menunggu arahan dari kementerian.” Jelasnya.

“Untuk kuota 191 di Kabupaten labuhanbatu yang di terima,” katanya.

Sementara ,Jabahot Simamora Kasek SMKN 2 Rantau Utara saat di temui awak media  di ruang kerja nya  terkait ijin kegiatan,Jabahot menjawab ini kegiatan Dinas Pendidikan Kabupaten labuhanbatu,kita hanya menyediakan Sarana prasana saja seperti ruangan ,Laptop sebanyak 65  dan mengenai ijin langsung penunjukan dari Kementrian Pendidikan .

Disisi lain ,Kepala sekolah SMN 1 Rantau Utara  Djaliluddin Harahap  saat di kofirmasi awak media  via Selluler terkait pelaksanan Ujian PPPK mengatakan, kita juga panitia pelaksana yang di tunjuk Dinas Pendidikan dengan menyediakan sarana prasana seperti ruangan,laptop sebanyak 50 dan di singgung masalah siswa siswi yang belajar tatap muka ,apa tidak terganggu, jalil mengatakan beda ruangan.ucapnya. (M.SUKMA)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button