Curahan Hati : Diduga Seorang Guru Honorer Pembimbing Berprestasi, Berharap Janji Walikota Dipenuhi
SUBULUSSALAM, bidiknasional.com – Bagaimana ya bonus guru pembimbing berprestasi saat Hari Ulang Tahun PGRI tahun 2020. Semoga kami menyusul diberikan juga yang sudah hampir setahun tidak ada kabarnya”. Demikian yang ditulis salah seorang guru pembimbing prestasi mengomentari salah satu momen Walikota Subulussalam saat menyerahkan bonus kepada juara MQK-2 Aceh senilai Rp. 50 juta di pendopo Walikota Subulussalam ( Senin, 18 Oktober 2021 ) pekan lalu, Sabtu, 23/10/2021.
Lebih lanjut dihadapan beberapa awak media, seorang guru pembimbing prestasi yang telah mengabdikan dirinya sebagai guru honorer di SMAN 1 Simpang Kiri tersebut menceritakan kisah janji Walikota Subulussalam yang sudah 1 (satu) tahun itu namun belum dipenuhi atau direalisasikan.
” Pada HUT PGRI tahun 2020 tahun lalu setelah kami sebanyak 6 orang guru pembimbing berprestasi menerima plakat, dalam pidatonya dihadapan segenap undangan dan peserta upacara HUT PGRI Walikota Subulussalam secara spontan mengatakan akan memberikan hadiah berupa uang, namun entah mengapa hingga saat ini belum ditunaikan”, ujarnya
Lebih lanjut dia menambahkan,” komentar saya di salah satu akun medsos yang viral itu bukan bermaksud menyudutkan, mencibir, apa lagi mempermalukan Walikota, tapi hanya sebatas mengingatkan, mana tau Walikota lupa dikarenakan banyaknya agenda demi agenda yang beliau laksanakan”, ungkapnya.
Timbul juga sedikit sambungnya,” kecemburuan dibenak saya tatkala menyaksikan Walikota memberikan hadiah pada mereka yang berprestasi sementara kami sebagai pembimbing berprestasi seakan tidak di ingat lagi dan terlupakan. Mungkin bagi guru pembimbing berprestasi hadiah itu tidak seberapa karena mereka berstatus PNS, sementara saya hanya guru hinorer. Tapi ya.. sudahlah, mungkin belum rezki”, urainya.
Kendati demikian masih kata salah seorang guru pembimbing prestasi tersebut, Ia menyampaikan,”sebagai guru dan pembimbing, semangat saya membimbing dan mencetak siswa berprestasi tidak akan kendor bahkan ditahun 2021 ini kami mengutus siswa kami menjadi pasukan pengibar bendera ( paskibra ) Merah Putih di Istana Negara dan ini sudah ke dua kalinya”, bebernya.
Dijelaskannya,” kepada semua guru, teruslah berbuat yang terbaik mendidik dan membimbing Anak-anak didik di sekolah, jangan lagi berharap penuh dengan janji-janji apapun, bila diberi anggap itu rizki tambahan dan bila tidak, harus tetaplah konsisten dan semangat sebagai guru,” pesannya.
(A.Darminto bancin)