Kunjung Wahyudi, (tengah baju putih) bersama pengurus UMKM Jatim. (Foto : PJI)
SURABAYA, BIDIKNASIONAL.com – Kunjung Wahyudi, Ketua Komisi Nasional Pendidikan Jawa Timur sekaligus Pembina UMKM Bersatu, hari Kamis kemarin pukul 16.20 WIB menghadiri undangan dari Dewi Widowati Soegandi, S.Pd (Sekjen DPP BMPI Jatim) di rumah Yuli (pelaku UMKM) Jalan Petemon Barat No.19-H Surabaya.
Dalam kesempatan tersebut, Yuli menyampaikan terima kasih atas kehadiran Kunjung Wahyudi selaku Pembina UMKM Bersatu. Yuli juga berharap dibantu untuk mempromosikan Kampung Lontong di Petemon Surabaya sebagai tempat wisata kuliner unggulan di Surabaya.
Sebagian besar warga Petemon Barat sehari-hari sebagai penjual lontong dan sangat perlu uluran tangan dari Pemkot Surabaya dikarenakan terdampak oleh pandemi Covid19, sehingga yang semula sebagai pusat produksi tempe kini berubah menjadi pusat produksi lontong”, ungkap Yuli.
Kunjung Wahyudi memberikan masukan, bahwa makanan lontong yang sudah ada dari sisi bentuk, ukuran dan rasa semua orang sudah paham, sehingga perlu kreativitas dan inovasi baru yaitu untuk bentuk tidak hanya dalam bentuk bundar, tetapi bisa dibuat bentuk lain yang lebih menarik, misalnya berbentuk segi empat, lonjong, bunga (daun), kemudian dari sisi rasa dibuat berbagai rasa ada lontong dengan rasa pedas, gurih, manis dan lain2.
Kemudian dari berbagai bentuk dan rasa ditampilkan dengan bungkus yang menarik, lalu dipromosikan lewat media sosial, Facebook, Grup Whatsapp, Instagram dan lain2, buat video proses pembuatan dan penyajiannya.
Dewi Widowati Soegandi memberikan masukan agar lontong dibuat dari bahan jagung, umbi rambat dan ubi singkong, dimana hal itu bisa dicoba sebagai cara inovasi pembuatan lontong. “Karena ini sekelas UMKM, maka perlu dicoba dengan skala kecil dulu”, pintanya.
Bagi pelaku UMKM di Kampung Lontong ini, imbuhnya, perlu diberikan pembinaan dan pelatihan agar produk yang dihasilkan bisa menjadi unggulan Kota Surabaya.
Yuli selaku tuan rumah dan pelaku UMKM berharap sangat agar ada perhatian dari Pemerintah Kota Surabaya dalam rangka membantu membuatkan sarana kuliner Kampung Lontong sebagai produk unggulan Kota Surabaya. “Dengan begitu perekonomian di kota Surabaya akan bangkit dan bergerak kembali pasca pandemi Covid19”, tandasnya.
Wahyu Indarti selaku Ketua DPD BMPI Jatim memberikan semangat kepada Yuli agar terus berkarya dalam memproduksi lontong secara kreatif dan inovatif.
“Mari kita bangkit dan bergerak bersama untuk Kampung Lontong Petemon, Surabaya sebagai salah satu produk unggulan kota Surabaya”, ujar Wahyu Indarti.
Hadir dalam pertemuan tersebut adalah Kunjung Wahyudi (Pembina UMKM Bersatu), Dewi Widowati Soegandi (Sekjen DPP BMPI Jatim), Wahyu Indarti (Ketua DPD BMPI Jatim), Uripah (Bendahara DPC BMPI Kota Surabaya), Ika dan Tomo (anggota) serta Yuli sebagai tuan rumah dan pelaku UMKM. **
Laporan: Ak
Editor: Budi Santoso