MAGETAN, BIDIKNASIONAL.com – Pemerintahan Desa Pacalan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur mengadakan Festival Dawuhan Senopati di Sumber Mudal yang dihadiri Joko Triono Kepala Dinas (Kadin) Pariwisata & Kebudayaan (Parbud), Yudo Camat Plaosan, tokoh Agama & tokoh masyarakat pada hari Minggu (28/8).
Yudo Camat Plaosan menyampaikan bahwa Bupati tidak bisa hadir pada acara Festival Dawuan ini, tapi beliau memberikan Apresiasi terkait kegiatan pemerintah desa (Pemdes) yang penuh Inovasi dan kreativitas yang telah mengajukan Desa Pacalan sebagai desa Wisata dan alhamdulillah pendamping Wisata dari Dinas Pariwisata. Apalagi pada hari ini seluruh pemdes dan masyarakat desa telah bahu membahu mengadakan Festival Budaya Dawuhan Senopati di Sumber Mudal.
“Wisata Pacalan kedepannya bisa menjadi penyangga wisata-wisata diatasnya, apalagi tidak semua desa ada Sumber airnya yang melimpah yang dari orang-orang tua sebelumnya sekitar 100 tahun yang lampau.
Sumber Mudal merupakan sumber air yang keluar dari dalam tanah yang berlubang-lubang sehingga akhirnya di beri nama Sumber Mudal sebagai sumber irigasi dan sebagainya selain untuk masyarakat desa Pacalan dan 8 desa yang di Magetan”, ungkap Yuda.
Usai sambutan Camat Plaosan, pembukaan ditandai dengan pemukulan Gong oleh Camat dan Siraman air oleh Lurah Pacalan, Agus.
Keterangan singkat yang disampaikan oleh Agus sebagai lurah desa Pacalan, Sumber Madul adalah Anugrah kepada masyarakat Pacalan khususnya karena airnya yang keluar dari sumber mata air tersebut merupakan terbesar di Magetan. Dimana selain untuk pertanian setempat, sumber air ini bisa mengairi lahan pertanian desa Sambirobyong, Kalang, Campursari dan sebagainya termasuk yang di kelola oleh PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Magetan yang mensuplai kebutuhan air minum di 17 desa.
“Tetapi untuk lebih jelasnya bisa tanya langsung ke PDAM,” ungkap Agus.
Laporan: Ashar
Editor: Budi Santoso
