Bupati Lamongan Yuhronur Efendi melantik Amari Kepala Desa terpilih di Desa Dermolemahbang, Kecamatan Sarirejo, Lamongan. (Foto.dok: Bang IPUL / Tian)
LAMONGAN, BIDIKNASIONAL.com – Desa merupakan satuan pemerintahan terkecil yang berhadapan langsung dengan masyarakat. Hal tersebut disampaikan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi melantik Kepala Desa terpilih di Desa Dermolemahbang, Kecamatan Sarirejo, Lamongan.
Meski mengikuti pemilihan Kepala Desa (pilkades) pada 27 Juni lalu, diungkapkan Pak Yes alasan baru dilantiknya Amari sebagai Kades Dermolemahbang ini adalah karena masa jabatannya yang baru berakhir 24 November ini.
“Hari ini kita melantik sadara Amari sebagai Kepala Desa (Kades) Dermolemahbang untuk masa jabatan 6 (enam) tahun yang akan datang.
Kenapa pelantikan ini sendirian? karena kemarin memang masa jabatan beliau baru berakhir hari ini, sehingga baru bisa kita laksanakan pelantikannya menyesuaikan dengan masa jabatan beliau.
Pak Yes sapaan akrab Bupati Lamongan, menegaskan, Pemerintah Kabupaten Lamongan menekankan agar desa-desa di Lamongan terus dapat berkembang,” ungkap Pak Yes di Balai Desa Dermolemahbang Kecamatan Sarirejo Lamongan pada Kamis (24/11).
“Bahwa terkait infrastruktur juga terus diupayakan bersama-sama, tambah Pak Yes, karena merupakan tanggungjawab bersama baik pemerintah daerah juga pemerintah desa.
Pak Yes mengatakan bahwa desa-desa di Kabupaten Lamongan semuanya sedang bergerak untuk maju. Berdasarkan data dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), terdapat 34 desa mandiri di tahun 2021.
Pada tahun ini Lamongan menargetkan tambahan 28 desa yang dapat ditingkatkan menjadi desa mandiri, dan hingga bulan ini jumlah desa yang masuk dalam kategori desa mandiri telah melebihi target, yakni 97 desa mandiri di Kabupaten Lamongan.
Pada kesempatan tersebut, Pak Yes juga berpesan kepada Kades Amari yang merupakan Kades incumbent (Kepala Desa lama terpilih kembali), terus semangat membangun Desa Dermolemahbang menjadi desa yang berdaya.
“Saya yakin dengan pengalaman beliau menjadi kades 6 tahun sebelumnya, pengalaman-pengalaman yang telah dilaksanakan untuk membangun desa.
Oleh karena itu dapat mendorong menyempurnakan apa yang kurang di tahun kemarin, dan dapat memberikan inovasi-inovasi baru bagi desa untuk dapat menjadi mandiri, maju, dan berkembang,” tuturnya.
Penulis : Bang IPUL / Tian
Editorial : Budi Santoso
