Tinggal di Rumah Tak Layak Huni, Jeni Ramansyah Berharap Perhatian Pemerintah Kota Subulussalam
Kondisi Bagian Belakang Rumah Jeni Ramansyah (42), Warga Desa Penanggalan Timur (Foto: Agus Darminto)
SUBULUSSALAM, BIDIKNASIONAL.com – Begini potret rumah Jeni Ramansyah (42), Warga Desa Penanggalan Timur, Kecamatan Penanggalan, Ramansyah harus menempati rumah tak layak untuk dihuni.
Kepala keluarga yang memiliki empat (4) orang anak ini beserta dengan istrinya, Yuni Fitria harus berteduh dirumah dengan kondisi sangat memprihatinkan lantaran keterbatasan ekonomi.
Bahkan, kata Ramansyah berdirinya rumahnya tersebut berkat kepedulian warga sekitar dengan cara swadaya memberikan bantuan mulai dari seng, papan dan lain-lain.
Hasil pantauan Wartawan, rumah tersebut berlantaikan tanah dan tak memiliki kamar, serta sebagian hanya berdinding terpal, Minggu (14/5/2023).
Bapak yang mengaku bekerja sebagai buruh harian dengan hasil tak menentu tersebut mengaku selama lima bulan menempati rumah dengan kondisi yang memprihatinkan seperti itu.
“Jika hujan datang, air hujan akan masuk kedalam rumah, karena sebahagian berdindingkan terpal,” Kata Ramansyah saat diwawancarai wartawan.
Untuk itu, dengan kondisinya seperti ini Romansyah menaruh harapan besar agar Pemerintah Kota Subulussalam dapat memberikan bantuan rumah layak huni.
“Kepada Pemerintah Kota Subulussalam besar harapan saya agar dapat memperhatikan kondisi rumah saya ini dan memberikan saya bantuan rumah layak huni,” harapnya.
Terpisah, Kepala Desa Penanggalan Timur, Mansuriadi saat dikonfirmasi mengakui bahwa Ramansyah ialah warga Desa Penanggalan Timur.
Ia mengatakan, secara swadaya dengan masyarakat membantu untuk mendirikan rumah Jeni Ramansyah warganya itu.
Laporan: Agus Darminto
Editor: Budi Santoso