SMPN 3 Blang Kejeren Kabupaten Gayo Lues (Foto: dir)
GAYO LUES, BIDIKNASIONAL.com – Menurut sumber dan Data dari BPK Perwakilan Provinsi Aceh, Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahap 3 SMP Negeri 3 Blang Kejeren Kabupaten Gayo Lues patut diusut. Pasalnya disinyalir terjadi mark up atau diselewengkan Dana Bos tahun 2021.
Disampaikan sumber BIDIK NASIONAL (BN), dari daftar Rekap Belanja Dana Bos Reguler dan Akip SMPN 3 Blang Kejeren terealisasi mulai Triwulan 1, 2, 3, dengan total Rp 35.728.000 – ( tiga puluh lima juta tujuh ratus dua puluh delapan ribu rupiah).
“Di bulan Juni di tahun 2021 sekolah SMPN 3 Blang kejeren sudah tidak aktif lagi, jadi dalam Penarikan Dana Bos hanya Bisa untuk di triwulan 2 kedua, jadi triwulan 3 Dana bos di peruntukan untuk Siapa?, kata sumber.
Terkait hal ini, Mantan Kepala SMPN 3 Blang Kejeren Muhammad Yusuf Yusga saat di konfirmasi BN melalui sambungan selulernya, Rabu (1/3/2023) mengatakan bahwa SMPN 3 Blang kejeren yang sudah tutup barang barang invertaris sudah di serahkan ke Dinas.
“Kalau mengenai Dana Bos langsung saja konfirmasi ke bagian sekretaris, karena Sekretaris Dinas Pendidikan adalah manager Dana Bos Sekolah,” jelasnya.
Sementara, Sekretaris Dinas Pendidikan Gayo Lues Julkarnaen saat di konfirmasi BN, membenarkan bahwa SMPN 3 Sudah tidak aktif Lagi di bulan Juni tahun 2021.
Di tanya soal Dana Bos, dirinya menyampaikan, kalau untuk dana Bos dalam penarikan hanya sampai Triwulan 2, Jadi kalau ada penarikan Triwulan 3 dana bos tersebut, maka pihak Dinas akan menelusuri siapa yang melakukan itu, jika ada terbukti maka pihak Dinas akan berkoordinasi dengan Inspektorat,” sebutnya.
Ditambahkan, sebelum saya menjabat Sekretaris Pendidikan di tahun 2021 ada bapak wardana coba nanti konfirmasi ke beliau, atau kemana kami cari tahu seperti data BPK tersebut, pungkas nya.
Laporan: dir
Editor: Budi Santoso
