PWI Tuban Memberi Santunan 2 Bocah Sebatang Kara
TUBAN, JATIM, BN – Perwakilan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tuban mendatangi rumah dua bocah yang lima tahun ditinggal kedua orang tuanya, Jum’at (20/7). Kedua bocah malang ini adalah Anis (9) dan Livia (7). Ibunya meninggal dunia sedangkan ayahnya bertahun tahun pergi entah kemana.
Kedatangan perwakilan dari PWI Kabupaten Tuban ini untuk menyerahkan bantuan kemanusiaan yang berhasil dihimpun dari kalangan anggota PWI Kabupaten Tuban, Ahmad Istihar dari wartawan Bangsa Online.com dan Mochamad Nur Rofiq wartawan dari blokTuban.com dipercaya menyalurkan bantuan berupa uang tunai tersebut.
“Bantuan uang tunai yang disalurkan merupakan hasil dari patungan para anggota,” ujar Ketua PWI Tuban, Pipit Wibawanto, Jum’at (20/7).
Pihaknya berharap, keluarga jangan melihat dari besaran bantuan yang dikucurkan. Namun lebih mengedepankan nilai kemanusiaannya. Meskipun tidak banyak, ditegaskan wartawan MNC Group ini, anggota PWI Ikhlas membantu sesama.
“Semoga bisa dimanfaatkan oleh keluarga untuk keperluan mereka berdua,” tandas Pito, sapaan akrabnya.
Sementara itu, kakak dari dua bocah yang kini merawatnya mengaku sangat berterima kasih atas perhatian yang diberikan oleh pihak PWI Tuban. Ia berjanji akan merawat adiknya dengan baik, dari usaha jualan jajan yang kini sedang digelutinya untuk membiayai keluarga.
“Terima kasih sudah dibantu, semoga teman-teman semakin sukses dalam menjalankan pekerjaan di dunia wartawan,” tutur Pujiati (26) .
Sedikit diketahui, selama ini dua bocah ini dalam kasih sayang neneknya, yang bernama Kasri di Dusun Karanglo, Desa Kablukan, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban. Namun, sejak dua bulan lalu, nenek Kasri meninggal, dan saat ini dirawat oleh kakaknya tersebut. (Jati)