LAMPUNG

Tim Penilai Lomba Pekon Tingkat Provinsi Melakukan Penilaian Di Kabupaten Pesisir Barat

PASIBAR, LAMPUNG, BN – Tim Penilai atau evaluasi Lomba Pekon Tingkat Provinsi Lampung melakukan penilaian terha-dap Pekon Marang, Kecamatan Pesisir Selatan, Rabu, (1/8/ 2018).

Berdasarkan dari hasil data di lapangan yang dilakukan oleh tim penilai lomba Pekon dan penilaian BUMdes tingkat kabupaten sesuai dengan indikator penilaian lomba desa baik dari bidang pemerintahan, bidang kewilayahan dan bidang kemasyarakatan, bahwa Pekon Marang memang layak untuk diusulkan mengikuti lomba Pekon tingkat provinsi.

Bupati Pesisir Barat Dr. Drs. H. Agus Istiqlal, S.H., M.H., mengatakan evaluasi tentang persiapan lomba Pekon tingkat provinsi ini telah dilakukan dan secara teknis serta persiapan lainnya.

Pekon Marang di Kecamatan Pesisir Selatan siap mewakili lomba tingkat provinsi untuk ikut serta dalam lomba tersebut, evaluasi persiapan lomba Pekon sendiri melibatkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Kecamatan Pekon serta lainnya.

“Alhamdulillah, Pekon Marang siap mewakili tingkat provinsi dalam lomba Pekon dan siap menerima tim juri dari Provinsi Lampung yang akan melakukan penilaian,” kata bupati.

Bupati mengharapkan adanya arahan dan saran dari tim penilai lomba Pekon Tingkat Provinsi Lampung yang berkaitan dengan Permendagri Nomor 81 tahun 2015 Tentang evaluasi desa dan kelurahan, agar ke depannya Pekon-Pekon yang ada di Kabupaten Pesisir Barat bisa bersaing dengan kabupaten yang lainnya.

Bupati Dr. Drs. H. Agus Istiqlal, S.H., M.H., menambahkan, dirinya menaruh perhatian besar pada Pekon Marang untuk mengharumkan nama Kabupaten Pesisir Barat dalam Lomba pekon dan penilaian BUMdes di tingkat provinsi.

Hadir dalam acara lomba Pekon dan penilaian Bumdes Tingkat Provinsi yakni, wakil Bupati Pesisir Barat, ketua, wakil ketua dan anggota DPRD, unsur Forkopimda Kabupaten Lampung Barat dan Kabupaten Pesisir Barat, Sekretaris Daerah dan para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat, ketua tim penilai lomba desa dan lomba bumdes tingkat Provinsi Lampung Tahun 2018 beserta rombongan, ketua tim penggerak PKK dan ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Pesisir Barat, para camat, lurah dan Peratin se-Kabupaten Pesisir Barat.

Masih kata Bupati, Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat sudah berusaha untuk memajukan Pekon dengan memberikan perhatian dan komitmen yang tinggi ke seluruh Pekon.

Antara lain dengan memberikan bimbingan teknis, melakukan pembinaan-pembinaan, baik terhadap kelembagaan Pekon maupun yang berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat dan ekonomi masyarakat.

Sesuai dengan visi Kabupaten Pesisir Barat yaitu terwujudnya masyarakat yang madani, mandiri dan sejahtera.

Sementara Itu Camat Pekon Marang Pesisir Selatan, Riswan Efendi menambahkan, pihak kecamatan dalam upaya menyong-song lomba Pekon tingkat provinsi ini telah rutin melakukan pembinaan kepada perangkat Pekon hal ini bertujuan agar perangkat Pekon tersebut memahami tugas pokok dan fungsinya.

“Pembinaan yang kita lakukan meliputi semuanya dan yang menjadi fokus kita adalah tertib administrasi Pekon harus sesuai dengan peraturan tentang admi-nistrasi desa, serta kesiapan lain yang berkaitan dengan lomba sudah kita siapkan,” kata camat.

Dengan dilaksanakan penilaian terhadap badan usaha milik desa (BUMdes) di Kabupaten Pesisir Barat disebut badan usaha milik pekon (BUM Pekon).

Untuk Kabupaten Pesisir Barat diwakili oleh Pekon Haga Jaya dan Pekon Tanjung Raya Kecamatan Pesisir Selatan memiliki 2 (DUA) unit usaha.

Pertama unit usaha perdagangan yang mengelola penjualan bahan bangunan, obat-obat pertanian, alat-alat listrik, dan keperluan keperluan rumah tangga lainnya. Kedua unit usaha jasa pertanian yang mengelola mobile ricemill (Penggilingan Padi Keliling).

Kedua unit usaha tersebut baru berjalan setahun terakhir, pada saat ini diikut sertakan dalam penilaian BUMdes tingkat provinsi, dengan tujuan selain sebagai ajang evaluasi tingkat provinsi.

Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat dan pihak pengelola khususnya memahami seperti apa idealnya sebuah BUMdes disebut maju. Sehingga dapat menjadi modal pemerintah kabupaten pesisir barat dalam memberikan pembinaan selanjutnya. (fix)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button