BANYUWANGIJATIM

Tahun 2024 Dinas Pendidikan Banyuwangi Tingkatkan Mutu Pembelajaran Anak Didik

Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi Suratno (dok.foto: @dj BN.com)

BANYUWANGI, BIDIKNASIONAL.com – Tahun 2024, Dinas Pendidikan Banyuwangi dalam program kegiatan mengutamakan mutu pembelajaran anak-anak didik di Sekolah, mulai pendidikan SD, SMP dan SLTA.

Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Banyuwangi Suratno, SPd, MM menerangkan,” tahun 2023 kita fokus pada pembelajaran anak-anak didik di Sekolah, dalam program Merdeka Belajar, agenda program pendidikan ditingkatkan, dan tahun 2024 ini diharapkan kedepan banyak Sekolah menjadi penggerak fokus pembelajaran untuk anak-anak didik ” ujarnya, Kamis siang (25/1/2024).

Suratno menambahkan, dinas pendidikan selalu merujuk pada indeks kinerja kami atau target utama ada dua yaitu mengoptimalkan masyarakat untuk menunaikan pendidikan setinggi-tingginya, wajib belajar 12 tahun setaraf SLTA/SMK, kami fokus kepada masyarakat yang kesulitan tidak melanjutkan sekolah, maka program-program apermasi yaitu program yang berpihak kepada masyarakat kurang mampu, kurang mampu secara ekonomi, karena akses, karena disabilitas, itu semua menjadi antensi utama program pendidikan.

Selanjutnya kata dia, peningkatan mutu yaitu fokus meningkatkan pelayanan berkwalitas supaya anak-anak didik semakin meningkat, prestasi akademik dan prestasi non akademik, untuk akademik dilihat dari nilai asesment nasional, kemampuan interaksi, kemampuan nomerasi, karakter, untuk non akademik berhubungan dengan prestasi seni budaya dan olahraga. Diharapkan tahun 2024 banyak lagi anak-anak didik berprestasi baik tingkat Kabupaten, Provinsi, Nasional hingga Internasional.

“Jelang pesta Demokrasi untuk ASN (aparatur sipil negara) terutama para Guru tetap netralitas, tidak boleh ikut kampanye, tidak boleh mendukung Pasangan Calon (Paslon), namun boleh memilih di Pemilihan (Pilpres) Presiden dan Pemilihan Legislatif (Pileg) sesuai hati nuraninya masing-masing di Pemilu pada tanggal 14 Pebruari 2024. Selanjutnya amanah dati Menteri Pendidikan dijalankan ada tiga, yaitu meminimalkan perundungan, pelecehan seksual dan intolerasnsi melalui pendidikan karakter dan kegiatan P.5 yaitu pendidikan pengembangan profil pelajar Pancasila,” tutupnya.

Laporan: @dji

Editor: Budi Santoso

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button