Ada 3 Korban Warga Jatim Pakde Karwo Ikut Bela Sungkawa Musibah Lion
SURABAYA, JATIM, BN – Pemerintah Provinsi Jawa Timur turut berbela sungkawa terhadap peristiwa kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10).
“Saya atas nama rakyat Jatim turut prihatin dan mengucapkan duka cita kepada seluruh keluarga penumpang yang menjadi korban,” ujar Gubernur Jawa Timur Soekarwo kepada awak media.
Pakde Karwo, sapaan akrabnya, mengaku sangat sedih mendengar peristiwa tersebut dan berharap seluruh korban ditemukan, termasuk penyebab hilangnya kontak pesawat yang belum genap setahun beroperasi itu.
Bahkan, ia menerima informasi adanya tiga orang warga Jatim yang menjadi korban, masing-masin Deryl Fida Febrianto (22 tahun), warga Simo Pomahan Baru, Kota Surabaya, pramugari Alfiani Hidayatul Solikah, warga Mojorejo, Madiun dan Trihaska Hafidzi, warga Garungan, Kabupaten Blitar.
Gubernur juga berpesan kepada seluruh keluarga korban untuk tetap bersabar dan berdoa sambil menanti hasil pencarian oleh tim yang sudah bergerak.
“Semoga Keluarga korban dapat bersabar menghadapi cobaan. Mari kita percayakan kepada Tim Basarnas yang sudah bergerak,” katanya.
Orang nomor satu di Pemprov Jatim itu mengajak semua masyarakat untuk mendoakan keluarga korban dan tim penolong agar diberikan kekuatan dalam menghadapi tragedi ini.
“Mari kita berdoa semoga keluarga korban dan tim penolong diberikan kekuatan serta kesabaran. Kita semua sebagai hamba Allah SWT harus tabah dan tegar menjalani cobaan ini,” katanya.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang didapat dari siaran pers Nomor 212/SP/KJSH/2018 Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, tercatat saat ini tengah dilakukan pencarian terhadap korban oleh Tim dari Basarnas, Rescuer Kansar Jakarta dan RIB 03 Kansar Jakarta. (dji)