Bupati Wonogiri Joko Sutopo membagikan Kartu JKN dan KIS kepada Warga di Pracimantoro
WONOGIRI, JATENG, BN-Bupati Wonogiri Joko Sutopo (Mas Jekek) membagikan kartu JKN dan KIS kepada warga penerima sekaligus memberikan sosialisasi pemanfaatan terhadap warga masyarakat di Kecamatan Pracimantoro bertempat di lapangan sepak bola Pracimantoro, Selasa (8/10).
Hadir dalam acara, Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Asisten I Teguh Setiono, Kepdinsos Suwartono, Kepala BPJS dr. Bintoro, anggota DPRD Wonogiri Novri Rusmono, Irwan Hari Purnomo dan Abdullah, S.ag, jajaran forkompimcam Pracimantoro, Kepdes Se-kecamatan Pracimantoro dan warga masyarakat penerima JKN dan KIS serta segenap tamu undangan masyarakat Pracimantoro.
Acara di buka oleh Camat Pramantoro Warsito dengan menyampaikan untuk Pracimantoro warga yang mendapatkan KIS sebanyak 2.604 jiwa atau sejumlah KK 1.595.
Selanjutnya Asisten I Pemerintah Kabupaten Wonogiri Teguh Setiono menyampaikan, kegiatan ini merupakan bagaian dari Panca program yang dicanangkan Bupati Joko Sutopo yaitu, sehat wargane.
Dengan adanya JKN pembagian kartu JKN dapat mengurangi beban masyarakat karena biaya berobat yang tinggi, oleh karena itu Pemerintah Kabupaten selalu berusaha melakukan pemutakhiran data sehingga akan tepat sasaran kepada warga penerima.
Untuk Kabupaten Wonogiri akan disalurkan sebanyak 44.461 kartu BPJS dan untuk Kecamatan Pracimantoro sendiri sebanyak 4.408 kartu, ujar Teguh
Pada kesempatannya Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyampaikan, Wonogiri harus sukses dan wajib sukses sebagai tanggung jawab kita bersama. Syaratnya adalah ” Sesarengan Mbangun Wonogiri” pemerintah tidak dapat bekerja tanpa dukungan masyarakat. Sebagai panca program yang harus sukses dan dapat dirasakan oleh masyarakat alus dalane, rame pasare, sehat wargane, pinter wargane dan sukses petanine semua dapat terwujud berkat dukungan dari masyarakat untuk tahun 2020 sekolah SD dan SMP nanti seragam gratis.
Lanjutnya, untuk air bersih di Kecamatan Pracimantoro dan Paranggupito tahun 2020 sudah terealisasi, semua itu adalah program komitmen sebagai janji pemerintah karena di Wonogiri masih ada 121 ribu warga miskin yang belum mendapatkan kartu BPJS karena salah pada pendataan.
“Tata pola pemerintah kedepan mulai transparan bila ada permasalahan tolong budayakan musyawarah untuk mufakat jangan percaya isu, jangan terpengaruh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab seperti adanya kelompok yang akan mendirikan negara Khilafah yang memecah belah kerukunan. Sebagai tahap pertama akan kita salurkan sebanyak 4.870 kartu BPJS dan diharapkan sampai akhir tahun semua akan mendapatkan, pungkasnya. (tj/h74)