ACEH

Bupati Gayo Lues Buka Acara Jambore Kader PKK

GAYO LUES, ACEH, BN-Bupati Gayo Lues, H. Muhammad Amru buka kegiatan acara Jambore Kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) se-Kabupaten Gayo Lues, Rabu (20/11/2019) di halaman Gedung Bale Musara Blangkejeren.

Dalam sambutannya, Bupati Gayo Lues menyampaikan, hakikat pembangunan nasional merupakan pembangunan manusia seutuhnya dan masyarakat seluruhnya yang terwujud jika kesejahteraan keluarga dan masyarakat dapat dicapai dengan baik.

Disebutkannya, jambore kader PKK merupakan ajang silahturrahmi sekaligus wadah untuk menambah wawasan dan penilaian hasil kerja serta pembinaan terhadap kelompok PKK se Kabupaten Gayo Lues.

“Dengan dilaksanakannya jambore kader PKK ini, permasalahan dan pencegahan dini terhadap Stunting dapat dilakukan dengan diberdayakan TP PKK sebagai fasilitator dan penggerak peran serta dalam keluarga sebagai unit terkecil dari masyarakat melalui 10 program pokok PKK, serta sebagai wujud dari visi dan misi Pemerintah Kabupaten Gayo Lues,” harapnya.

Selanjutnya, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK dan Dekranasda Aceh Dyah Erti Idawati mengatakan, jumlah Stunting ada 1.600 Balita. Stunting terjadi akibat kurangnya perhatian bagi tumbuh kembang anak, terutama asupan gizi yang kurang, sehingga berakibat gagal pertumbuhan tubuh dan otak pada anak.

Dijelaskannya, deklarasi pencegahan dan penanganan stunting hari ini sangat penting, untuk menyiapkan generasi muda yang unggul sehingga anak Aceh dapat bersaing dengan bangsa manapun di masa mendatang. Penangànan stunting harus dilakukan secara bersama semua pihak dan semua sektor harus turut berperan.

Tim pengerak PKK harus menjadi GARDA terdepan dalam gerakan pencegahan dan penanganan stunting dengan meningkatkan kampanye kader 21 (keluarga sadar gizi).

Dyah Erti Idawati menyebutkan, kegiatan tersebut dilaksanakan kader PKK Aceh sebagai wahana untuk menyatukan kekuatan dan memperkuat komitmen dalam menjalankan program kesejahteraan rakyat sebagaimana tertuang dalam 10 program pokok PKK.

Program prioritas Stunting 1.600 balita relitalisasi gotong royong. Kedua pokok ini semuanya berhubungan dengan pembinaan keluarga oleh karena itu, peran PKK sangat dibutuhkan dalam menjalankan program ini, sehingga penguatan kesejahteraan keluarga dapat dilakukan secara bersama-sama.

“Sasaran gerakan organisasi PKK ini adalah keluarga, oleh sebab itu saya meminta kepada pengurus dan kader PKK Aceh agar dapat turun ke lapangan berbaur dan bangunlah kedekatan dengan rakyat. Jambore PKK ini salah satunya bertujuan untuk membangun kekompakan dan kebersamaan di kalangan kader PKK,” ujarnya.

“Untuk itu saya berharap agar seluruh peserta bisa menjadikan jambore ini sebagai wahana memperkuat kekompakan dan meningkatkan keterampilan sehingga kader PKK Aceh mampun berbuat yang terbaik kepada masyarakat melalui program-program nya tingkatkan terus kinerja kader PKK melalui penguatan pengolahan Administrasi PKK. Tingkatkan produk Altivitas dan pemasaran hasil kerajinan UMKM wilayah masing-masing sehingga akan tersedia produk-produk unggulan Aceh yang bisa bersaing dengan daerah lain,” tandasnya.

Sementara Ketua Tim Penggerak PKK Gayo Lues Hj.Hartati Amru menyampaikan, dasar pelaksanaan kegiatan acara Jambore Kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) se-Kabupaten Gayo Lues sesuai dengan surat keputusan ketua pengerak PKK kabupaten Gayo Lues no 136.11 november 2019. Tujuan jambore kader PKK antar kader PKK kabupaten Gayo Lues untuk mewujudkan keluarga sehat dan sejahtera serta meningkatkan wawasan pengetahuan tentang 10 program pokok PKK.

“Adapun jenis lomba pada tahun ini adalah program pokok PKK, cerdas cermat pesan berantai dan pameran hias hasil bumi. Kegiatan ini diikuti oleh tim penggerak PKK se-Kabupaten Gayo Lues dan waktu dan tempat pelaksanaan jambore kader PKK dalam kabupaten Gayo Lues, dilaksanakan selama satu hari penuh dihalaman Gedung Bale Musara dan untuk segala biaya jambore kader PKK dibebankan kepada anggaran tahun 2019,” ujarnya. (dir)

Related Articles

Back to top button